Iklan Bos Aca Header Detail

Kain Lampung Tapis dan Maduaro Bakal Tampil di Kriya Nusantara

Kain Lampung Tapis dan Maduaro Bakal Tampil di Kriya Nusantara

Dua kain Lampung, kain Tapis dan kain Maduaro akan tampil pada ajang Kriya Nusantara yang dihelat di Hall A Balai Sidang Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Pusat--

RADARLAMPUNG.CO.ID - Dua kain Lampung, kain Tapis dan kain Maduaro akan tampil pada ajang Kriya Nusantara yang dihelat di Hall A Balai Sidang Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Pusat pada 21 hingga 25 September mendatang.

Ketua Dekranasda Provinsi Lampung, Riana Sari Arinal mengatakan ini merupakan kegiatan yang akan menarik perhatian masyarakat luas.

Sebab, kain khas Lampung itu akan di tampilkan bersama para menteri dan istri menteri.

"Kita patut bersyukur, nantinya kain khas Lampung ini bisa dilihat secara nasional. Jadi nantinya para istri Menteri akan fashion show menggunakan Maduora dan anak muda nya akan menggunakan batik Lampung. Jadi ini ajang untuk memperkenalkan Lampung lebih luas lagi," kata Riana, Minggu, 18 September 2022.

BACA JUGA:Oknum Satpol-PP yang Lakukan Pungli Direkomendasikan untuk Dipecat

Kain yang ditampilkan salah satunya kain Maduaro ini merupakan kain yang disulam dan berasal dari Tulang Bawang. Riana mengatakan saat ini kain Maduaro sedang diburu karena tampilannya.

"Kain Maduaro ini juga memiliki historis pembuatan nya yang luar biasa. Karena jari-jari para pengrajin ini bisa sampai berdarah dalam membuatnya. Namun hasilnya sangat luar biasa," katanya.

Selain itu, kain Maduaro berasal oleh nenek moyang masyarakat Menggala yang menunaikan ibadah haji di Mekka pada abad ke-18 dan biasa digunakan saat upacara adat masyarakat setempat.

Pada awalnya masyarakat Menggala banyak menggunakan untuk penutup kepala.

BACA JUGA:Prakiraan Cuaca di Lampung Hari Ini, Minggu 18 September 2022

"Tapi semakin kesini, banyak digunakan sebagai motif baju hingga kaligrafi," lanjutnya.

Dengan tampilnya kain khas Lampung di ajang nasional seperti ini, Riana berharap dapat mendongkrak peningkatan permintaan kain-kain khas Lampung. Sehingga para pengrajin bisa terus menghasilkan berbagai produk kain yang luar biasa kedepannya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: