RADARLAMPUNG.CO.ID - Surutnya air baku PDAM Pringsewu merupakan dampak sementara dari impouding atau pengisian awal bendungan Way Sekampung. Hal ini disampaikan Bupati Sujadi Saddat.
Ini dampak sementara,\" kata Sujadi Saddat kepada Radarlampung.co.id
Sujadi mengungkapkan, setelah penuh, aliran air, termasuk air baku diharapkan akan normal kembali. Selain itu, dari informasi yang diterima, rencananya dibangun reservoir dengan sistem gravitasi.
\"Insya Allah dibangun reservoir dengan sistem gravitasi 250_400 liter per detik. Mudah-mudahan lebih makmur lagi airnya,\" sebut dia.
Diketahui, pengisian awal (impounding) bendungan Way Sekampung di Pekon Bumiratu, Kecamatan Pagelaran mulai dilakukan, Jumat (20/8).
Sebelumnya diberitakan, distribusi air PDAM Pringsewu kembali tersendat. Sebelumnya Minggu (22/8), pasokan air sempat lancar.
\"Alhamdulillah. Kemarin sudah mengalir,\" kata Nasih, salah seorang pelanggan PDAM Pringsewu, Senin (23/8).
Namun pagi ini pasokan kembali terhambat. \"Mudah-mudahan nanti sore kembali mengalir,\" harapnya.
Nasih berharap pasokan air PDAM tidak lagi terhambat. Mengingat mereka sangat bergantung dari air yang didistribusikan tersebut. Terlebih untuk kawasan padat. (sag/ais)