RADARLAMPUNG.CO.ID - Pemerintah Kabupaten Pesawaran kembali menganggarkan program wisata religi bagi umat muslim berupa umrah tahun anggaran 2022 mendatang.
\"Untuk tahun depan, kita anggarkan kembali umrah. Namun saat ini masih dalam pembahasan besaran pagu anggarannya,\" kata Plt. Kabag Kesra Setkab Pesawaran Razak, Sabtu (23/10).
Razak mengungkapkan, program ibadah umrah tahun ini ditiadakan. Selain belum adanya juklak juknis dari Pemerintah Arab Saudi terkait SOP ibadah umrah, anggaran yang sebelumnya sudah dialokasikan juga terkena refocusing.
\"Hingga saat ini belum keluar juklak resminya. Anggarannya juga mengalami refocusing. Selain itu, dari segi waktu untuk saat ini tidak lagi memungkinkan,\" ucapnya.
Jika bercermin pada anggaran 2021 ini, Pemkab Pesawaran sudah menganggarkan sekitar Rp34 juta untuk setiap calon jamaah dengan total 100 orang
\"Kalau bercermin tahun ini, ya segitu. Mengingat di masa pandemi, kita anggarkan untuk tes PCR atau antigen. Belum lagi estimasi biaya pesawat yang naik dan lain sebagainya,\" jelasnya.
Razak melanjutkan, untuk 2022 mendatang, calon jamaah umrah tetap dilakukan seleksi sebagaimana mestinya sesuai yang telah diatur dalam Peraturan Bupati.
\"Kalau sudah ada informasi resmi terkait juklak juknis dari Kementerian Agama, Insya Allah pada 2022 bisa berjalan. Tentu ada persyaratan bagi calon peserta umrah di masa pandemi. Contoh, harus sudah divaksin. Jenis vaksin seperti apa, Pemerintah Arab Saudi sudah ada ketentuan sendiri. Belum lagi tes PCR atau antigen. Itu semua bagian dari persyaratan yang tidak terpisahkan,\" pungkasnya. (ozi/ais)