RADARLAMPUNG.CO.ID - Prosedur kesehatan ketat diterapkan kepada peserta Ujian Tertulis Berbasis Komputer (UTBK) Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) tahun 2020 di Universitas Lampung (Unila). Hasilnya, sebanyak 95 peserta diwajibkan mengikuti rapid test. Humas Badan Pengelola Penerimaan Mahasiswa Baru (BPPMB) Unila M Komarudin menuturkan, mereka mengikuti rapid tes sebagai langkah untuk mencegah penyebaran corona virus. Rapid tes dilakukan kepada peserta UTBK dengan suhu di atas 37,5 derajat. Hal sama dilakukan pada peserta yang berasal dari luar Lampung. Mereka langsung di-rapid tes di poliklinik Unila. \"Kalau hari ini ada 6 orang yang di-rapid tes, kemarin ada 11 orang. Alhamdulillah semuanya non reaktif, jadi diperbolehkan untuk ikut ujian,\" katanya, Selasa (21/7). Hingga kemarin, kata Komar, sebanyak 904 peserta tidak hadir untuk mengikuti UTBK tahap I maupun tahap II. Sehingga, sudah 11.170 peserta yang telah mengikuti UTBK. \"Pelaksanaan UTBK tahap II di Unila sampai pada 24 Juli mendatang. Hari terakhir UTBK juga mungkin tidak full pesertanya,\" ujarnya. Untuk diketahui, UTBK SBMPTN tahap II dilaksanakan mulai 20 Juli lalu hingga 29 Juli mendatang. (rur/sur)
Kategori :