Antisipasi Cuaca Ekstrim, PLN Pangkas Pohon di sekitar Jaringan Listrik

  radarlampung.co.id - Guna menjaga keandalan listrik di tengah cuaca ekstrim, PT. PLN (Persero) terus melakukan pemeliharaan dengan melakukan pemangkasan pohon di sekitar jaringan kabel listrik PLN. Hal ini dilakukan untuk menghindari resiko pohon tumbang akibat angin kencan dan hujan badai. Manajer PLN Tanjungkarang, Dicky Hiwardi mengatakan, dalam pelaksanaannya, PLN juga telah berkoordinasi dengan Dinas Pertanian (Distan) Kota Bandarlampung melalui Kepala Bidang Pertamanan Koat Bandarlampung, guna menginfokan terkait rencana pemangkasan pohon di sekitar jaringan listrik PLN. “Kita juga sudah pernah bersurat, awal tahun kemarin sejak kejadian pohon tumbang karena hujan di jl. Pangeran M. Noer. Waktu itu kondisi hujan badai dan membuat beberapa pohon tumbang mengenai jaringan kabel kita. Itu membuat listrik di daerah tersebut padam,” katanya kepada Radar Lampung, Jumat (2/9). Dia mengatakan, pihaknya telah mengajukan usulan pemangkasan pohon di beberapa titik yang dinilai akan memberikan resiko gangguan kelistrikan pada jaringan PLN. Namun, dari pihak belum melakukan penebangan sehingga PLN memutuskan untuk mengambil inisiatif dan melakukan pemangkasan. Hal itu dikarenakan cuaca ekstrim yang melanda kota Bandarlampung akhir-akhir ini. “Daripada ada pohon yang tumbang dan mengenai jaringan kita, nanti bisa merugikan PLN dan masyarakat. Karena jaringan kita apabila terkena pohon pasti akan padam,” tambahnya. Lebih jauh dia menjelaskan, adapun tujuan dilakukannya pemangkasan pohon sendiri yakni untuk keselamatan masyarakat umum terkait bahaya kelistrikan apabila pohon sudah mendekati jaringan PLN. Serta menjaga keandalan aliran listrik di kota Bandarlampung. Sementara itu, untuk pemangkasan pohon memang biasanya dilakukan oleh pihak ketiga yang ditunjuk oleh PLN. “Untuk penunjukan pihak ketiga memang dilakukan oleh PLN karena kita yang tahu dititik mana saja yang perlu dipangkas. Kita hanya menginfokan saja ke pihak Dinas terkait bahwa akan dilakukan pemotongan pohon untuk menjaga keandalan listrik PLN,” katanya. Kemungkinan, sambung dia, pekan depan PLN juga akan kembali memangkas pohon di beberapa titik lain guna mengantisipasi resiko pohon tumbang dan gangguan listrik. Pihaknya juga memastikan akan menginformasikan hal tersebut kepada Dinas Pertanian (Distan) kota Bandarlampung. Sementara itu, Manager Komunikasi PT. PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Lampung, Junarwin menambahkan, pemangkasan tanam tumbuh sendiri dilakukan untuk keselamatan umum. “Karena kalau dahan atau pohon menempel di jaringan akan mengakibatkan setrum turun. Resikonya apalagi kalau musim hujan bisa bermeter-meter aliran listrik yang tirun,” katanya. Kedua, yakni mengantisipasi dampak gangguan padam pada jaringan listrik PLN. “Karena ketika sesuatu menempel di jaringan listrik akan terjadi hubungan singkat yang bisa mengakibatkan listrik padam,” tandasnya. (Ega/yud)