Kembali Viral, Ratusan Pecinta Pokemon Go Tiba-tiba Serbu Kawasan PKOR

Minggu 15-09-2019,13:54 WIB
Editor : Ari Suryanto

RADARLAMPUNG.CO.ID - Booming pertengahan 2016 lalu, game Pokemon GO hari ini (15/4) membuat gebrakan. Tak ayal, hari ini banyak pecinta game membicarakan Pokemon GO. Ratusan pecinta games Pokemon Go bahkan tampak menyerbu kawasan PKOR, Wayhalim, Bandarlampung, Minggu (15/9) siang. Mereka datang memburu karakter pokemon yang dirilis serentak di seluruh dunia atau yang disebut Community Days. Ratusan pemain games pokemon atau biasa yang disebut trainer ini berhimpun dalam Komunitas Lampung Raid Team (LRT). Andreas Novianto salah satu pendiri LRT menjelaskan, Niantic Lab selaku pengembang games pokemon merilis karakter turtwing shiny yang merupakan karakter langka dan hanya muncul hari ini. \"Jadi karakter ini langka karena hanya muncul pukul 11.00 WIB hingga 14.00 WIB di seluruh dunia. Jadi hanya tiga jam saja dan hari ini kita serentak ramai-ramai cari di Community Days ini,\" kata Bang Jo -sapaan akrabnya-, ditemui di PKOR Wayhalim, Bandarlampung, Minggu (15/9) siang. Dia menjelaskan, karakter turtwing berbentuk tumbuh-tumbuhan dan memiliki kekuatan yang cukup kuat. Dipusatkannya pencarian pokemon di PKOR lantaran lokasi ini banyak memiliki poke stop atau tempat chek poin, di mana trainier bisa mendapatkan suplai item gratis jika mengunjunginya. Trainer Rela Datang Dari Luar Kota Tak hanya pecinta game pokemon dari Bandarlampung, warga luar kota pun turut mendatangi PKOR Wayhalim. Tujuannya sama, mencari jenis karakter langka. [caption id=\"attachment_85876\" align=\"alignnone\" width=\"640\"] Para pemain Pokemon Go mencari karakter turtwing yang dirilis serentak di seluruh dunia, Minggu (15/9). FOTO ANCA/RADARLAMPUNG.CO.ID[/caption] Ya, Saidun Trojan (24) warga Metro pun rela datang ke PKOR. Menurutnya, karakter tersebut banyak ditemukan di area ini. \"Lumayan juga dapat karakter langka dan buat tambah ilmu nyari pokemon,\" tandas mahasiswa ini. Ya, games Pokemon sempat booming di tahun 2016 dan telah di-download 12 juta pengguna di seluruh dunia. Di Lampung ada komunitas yang masih setia memainkan game ini. Yakni LRT yang beranggotakan 206 trainer atau para pemain poke go. Pendiri LRT Eko Rohmanto menjelaskan komunitasnya terbentuk pada 4 Desember 2017 lalu. Saat ini, kata dia, anggota LRT diisi berbagai profesi mulai dari dokter, pengacara, PNS hingga pengusaha dan pelajar menjadi anggota. Para anggota menyebar per regional dibagi per kecamatan di Bandarlampung. \"Games ini seru karena tidak membuat pemainnya hanya terpaku pada gadget tapi justru bergerak untuk mencari pokemon. Jadi bisa menyehatkan,\" tandasnya. (nca/sur)

Tags :
Kategori :

Terkait