RADARLAMPUNG.CO.ID-Ketua Federasi Adat Mego Pak Tubaba Herman Artha mendesak Pemkab Tulangbawang Barat menertibkan acara pesta di wilayah tersebut. Sebab dikhawatirkan memunculkan klaster baru covid-19. Terlebih, Herman menyebut pesta yang berlangsung tak jarang hingga malam hari. \"Kami melihat pesta hingga larut malam masih berlangsung sebelum puasa kemarin,” katanya. Karena itu, lanjutnya, Gugus Tugas Tubaba harus bertindak tegas. Apalagi, lanjutnya, jika ada pesta yang menghadirkan artis atau penyanyi. \"Bahkan yang bukan undangan pun datang ke acara karena mau melihat artis,\"katanya. Hal senada disampaikan Ramli (47), warga Panaragan Jaya, Kecamatan Tuba Tengah, Tubaba. Dirinya berharap agar jangan ada lagi pesta hingga malam hari meski hanya sampai Pukul 21.00 WIB. \"Menurut kami, saat ini situasinya bahaya sekali. Undangan datang dari mana-mana. Tidak ada swab biasa apalagi yang antigen terhadap undangan. Nah di sinilah letak lemahnya sehingga sangat berbahaya,\"tutupnya. (fei/wdi)
Kategori :