Arinal Tegaskan Geser Salah Satu Provinsi Penghasil Ternak

Radarlampung.co.id - Dalam Panen Pedet Nusantara 2021 Program Sikomandan, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi menyatakan saat ini Lampung masuk empat terbesar penghasil ternak dan nomor dua terbesar di Sumatera. Dengan rasa optimistis, Arinal menegaskan akan menggeser salah satu provinsi. \"Sekarang ini Lampung empat terbesar penghasil ternak nasional dan nomor dua terbesar di tingkat Sumatera. Saya izin Pak Menteri, kami akan berjuang. Kami akan menggeser salah satu provinsi tingkat nasional dan Sumatera masa mendatang,\" katanya. Arinal yakin hal itu bisa terwujud. \"Kita bisa! Mengapa tidak bisa? Persaingan ini positif, bukan negatif. Apalagi program ini sangat menunjang. Lebih mudah berkembangnya. Pendekatan simulasi dari pemerintah itu adalah merangsang. Saya ingin kemandirian petani pada masa mendatang,\" ujarnya. Arinal menyatakan tidak perlu bersusah payah menunggu bantuan. \"Ada program KUR. Saya yang menjamin. Tapi ada syaratnya. Kita bicarakan di tempat yang sudah disiapkan. Dinas Pertanian, Dinas Peternakan, dan Dinas Perkebunan sudah memahami itu. Insya Allah awalnya sapi dua ekor bisa empat atau lima didapatkan. Apabila perkembangannya sudah lebih baik, kita hadir kembalo di sini bersama-sama Pak Menteri dan Dirjen yang membidangi,\" ungkapnya. \"Saya minta kepada petani teguhkan. Luruskan cara berpikir kita agar ini sukses demi kepentingan keluarga, demi kebaikan daerah, dan nasional. Kita akan jadikan daerah ini benar-benar menjadi lumbung pada masa mendatang,\" lanjutnya. Kelahiran Rp100.000 sapi ini, kata Arinal, Insya Allah akan bisa meningkat lagi. \"Mudah-mudahan karena memang kita tidak lagi memulai. Tetapi bagaimana meningkatkan. Inilah yang harus menjadi perhatian kita. Kepada teman-teman di Dinas Peternakan, seleksi positif yang harus kita jalankan agar semua bisa mendapatkan kesempatan yang sama. Kita akan menjadi lumbung yang betul-betul diandalkan di tingkat nasional,\" ucapnya. \"Karena itu, ini tetap merupakan dukungan yang wajib hukumnya para bupati,wali kota yang dimulai dari Bupati Lamteng. Insya Allah Pak Menteri dan Pak Ketua Komisi, komunikasi saya dengan para bupati/wali kota cukup bagus. Saya berharap Pak Menteri bisa setiap bulan datang ke Lampung. Tidak hanya membantu mengembangkan, tapi juga akan memetik dan memanen semua komoditas yang ada di Lampung,\" tandasnya. (sya/sur)