Atasi Kelangkaan Minyak Goreng, Dorong BUMD Beli ke Bulog

Selasa 22-02-2022,19:50 WIB
Editor : Alam Islam

RADARLAMPUNG.CO.ID - DPRD Tanggamus bersama eksekutif terus berupaya mengatasi kelangkaan minyak goreng yang terjadi saat ini. Ketua Komisi II DPRD Tanggamus Fakhruddin Nugraha mengatakan, dewan telah mengundang tim satgas inflasi daerah, untuk berdiskusi membahas berbagai hal yang akan dilakukan pemerintah daerah, dalam mengatasi kelangkaan minyak goreng di kabupaten itu. \"Kami mendorong agar pemerintah kabupaten melakukan upaya-upaya. Walaupun memang, kita tahu dan sangat paham, ini merupakan wilayahnya pemerintah pusat,\" kata Fakhruddin dikonfirmasi Radarlampung.co.id, Selasa (22/2). \"Namun kita sebagai pemerintah yang langsung bersentuhan dengan masyarakat, harus melakukan hal-hal untuk mengurangi kelangkaan minyak goreng saat ini,\" imbuhnya. Dari diskusi dan pembahasan tersebut, ada beberapa hal yang akan dilakukan Pemkab Tanggamus dalam mengatasi kelangkaan yang terjadi. Di antaranya mengambil minyak goreng murah dari Bulog. Walaupun jatahnya sangat sedikit, hanya sekitar 1.000 liter per minggu. \"Itu juga harus disubsidi terkait dengan biaya distribusi dan pengangkutan serta bongkar muat,\" papar Fakhruddin. Dilanjutkan, pihaknya mendorong pemkab melakukan hal tersebut sesuai aturan. Salah satunya mendorong BUMD untuk membeli ke Bulog dan mendistribusikannya dengan harga, Rp14 ribu per liter sesuai dengan ketetapan pemerintah. \"Inilah salah satu yang akan dilakukan pemerintah daerah dalam mengatasi kelangkaan minyak goreng,\" terangnya. Langkah selanjutnya, terus melakukan pemantauan terhadap pendistribusian minyak goreng bersubsidi agar tidak disimpangkan. \"Seperti keberadaan minyak goreng bersubsidi yang dijual di toko retail modern,\" pungkasnya. (ehl/ais)

Tags :
Kategori :

Terkait