RADARLAMPUNG.CO.ID - Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Bandarlampung. melakukan survei lapangan terkait dengan kendaraan dinas (randis) milik Pemkab Tanggamus yang akan dilelang.
Kasi Pelayanan Penilaian KPKNL Bandarlampung Khanifudin mengatakan, survei dilakukan untuk mengecek data yang disampaikan oleh pemkab dengan fisik yang ada di lapangan. Meliputi jenis kendaran, nomor rangka dan lain sebagainya.
\"Setelah kita melakukan survei, baru dilakukan penilaian. Dengan kondisi kendaraan seperti ini, nilai wajar kendaraan tersebut berapa. Setelah laporan selesai, baru akan kita serahkan kepada pemda,\" kata Khanifudin.
Khanifudin mengungkapkan, selama 20 hari ke depan, KPKNL akan melaksanakan tugas terkait pengecekan randis dan kelengkapan lainnya.
Pembagian waktunya, 15 hari untuk mengurus kelengkapan dokumen, olah data dan lain sebagainya di kantor. Kemudian lima hari survei lapangan.
\"Total ada 32 unit yang terdiri dari roda dua dan empat. Satu di antaranya roda tiga. Kita melakukan survei untuk mensinkronkan data yang disampaikan dengan yang di lapangan. Dilakukan identifikasi dan analisa data. Termasuk nilai wajar dari randis tersebut akan kita sampaikan, sehingga menjadi acuan dari pemda untuk melakukan lelang,\" bebernya.
Ia juga berpesan kepada masyarakat yang akan mengikuti lelang agar tidak tertipu. Modus yang digunakan biasanya mentransfer uang down payment (DP) kepada individu. Lalu dibayar langsung secara tunai.
Dalam prosedur lelang, ada uang jaminan yang ditransferkan melalui bendahara KPKNL. Uang tersebut akan dikembalikan secara utuh jika kalah dalam lelang.
\"Tidak ada bendahara KPNKL meminta uang tunai atau menjanjikan, jika transfer secara langsung menang dalam lelang. Jika ada masyarakat yang masih ragu, silahkan hubungi KPKNL terdekat,\" tegasnya.
Sementara Kepala BPKD Suaidi melalui Kabid Aset Romi Djazuli menerangkan, jika tahapan tersebut telah dilakukan, pihaknya kembali mengirim surat kepada KPKNL terkait lelang.
\"Harapan kita, nantinya randis terlelang semua sesuai dengan harga yang telah ditetapkan. Jangan sampai ada lelang kedua dan ketiga,\" kata Romi.
Ia mengungkapkan, randis yang akan dilelang terdiri dari 19 roda empat, 12 randis roda dua dan satu roda tiga. \"Lelang akan dilakukan melalui APBD perubahan mendatang,\" sebut Romi Djazuli didampingi Kasubbid Pemindahtanganan dan Penghapusan Aset Daerah Mazdalena. (iqb/ehl/ais)