radarlampung.co.id - Sekitar 20 ribu ekor benih Lobster diamankan tim Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Lampung bersama Pos TNI AL (Posal) Bengkunat, sekitar pukul 17.00 WIB, Rabu (10/4). Petugas juga mengamankan MS, warga Pekon Pardasuka, Kecamatan Ngaras, Pesisir Barat yang diduga sebagai penampung benih Lobster.
Informasi yang dihimpun, sebelumnya tim sudah melakukan pengintaian cukup lama. Penampung berikut barang bukti benih Lobster diamankan di Pelabuhan Siging, Kecamatan Ngaras. Saat ini pihak Lanal Lampung bersama Poslanal Bengkunat serta Dinas Perikanan Pesbar masih berada di lokasi kejadian.
Anggota Poslanal Bengkunat Kopral Selvianto S., membenarkan penyitaan benih Lobster. \"Seluruhnya masih hidup. Rencananya benih Lobster akan dikarantina di Kotaagung, Tanggamus,\" kata Selvianto.
Dilanjutkan, pihaknya masih menunggu tim Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Lampung untuk langkah selanjutnya. Termasuk penanganan terhadap penampung benih Lobster.
“Sementara, kami masih melakukan pemeriksaan terhadap penampung,\" jelasnya.
Terpisah, Kabid Perikanan Tangkap Bambang Supeno membenarkan pihaknya masih di lokasi penangkapan penampung benih Lobster. Untuk tindaklanjutnya akan ditangani oleh pihak Lanal dan DKP Lampung serta dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).
“Penampung benur jelas sangat meresahkan. Sebab banyak nelayan di Pesisir Barat yang beralih menangkap benih Lobster. Penangkapan penampung ini diharapkan bisa menjadi efek jera bagi pihak lainnya dan nelayan yang menangkap benih Lobster,\" tegasnya. (yan/ais)