Banjir Padangcermin, 10 Desa Terendam, Satu Warga Tewas

Sabtu 20-04-2019,14:45 WIB
Editor : Alam Islam

radarlampung.co.id – Intensitas hujan yang tinggi sejak Jumat malam (19/4) hingga Sabtu dini hari (20/4), menyebabkan pada 10 desa di Kecamatan Padangcermin, Pesawaran. Satu orang tewas dalam musibah itu. Camat Padangcermin Darsoyo mengatakan, dari 10 desa, ada tiga lokasi yang paling parah. Yakni Desa Gayau, Padangcermin, dan Banjaran. ”Banjir datang sekitar pukul 03.30 WIB. Untuk Desa Padangcermin, di bagian dalam ketinggian air mencapai dua meter. Hanya satu desa yang tidak kebanjiran, Desa Dantar,” kata Darsoyo. Darsoyo membenarkan ada korban tewas dalam musibah ini. ”Ada mbah-mbah (yang meninggal). Usianya sekitar 60 tahun,” sebut dia. Sementara, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pesawaran Mustari mengatakan, banjir di Kecamatan Padangcermin salah satunya disebabkan kurangnya resapan di Register 21 dan 21. Kondisi tersebut diperparah air laut yang pasang. ”Ada nenek-nenek warga Padangcermin meninggal, karena terpeleset dan jatuh. Mudah-mudahan tidak ada susulan. Kalau sekarang, (air) sudah surut. Logistik bantuan untuk korban banjir sedang dalam perjalanan,\" kata Mustari. (ozi/ais)  

Tags :
Kategori :

Terkait