radarlampung.co.id – Berbagai kekurangan yang dimiliki Polres Pringsewu menjadi bahan perhatian anggota Komisi III DPR RI Taufik Basari saat kunjungan kerja (kunker) ke mapolres setempat, Kamis sore (12/3).
\"Sebagai anggota Komisi III DPR RI, tentu saya melihat secara langsung apa saja kendala-kendala yang dihadapi Polres Pringsewu. Ini akan saya laporkan kepada pimpinan Polri. Apa-apa saja yang dibutuhkan,\" kata Taufik Basari.
Dalam kunjungan tersebut, Tobas—sapaan akrab Taufik Basari—didampingi anggota DPRD Pringsewu dari Partai NasDem, Rohmansyah dan Leswanda Putra serta anggota DPRD Lampung Siti Rahma.
Tobas menyatakan, meskipun Polres Pringsewu baru memiliki kantor sementara, namun mendapatkan dukungan penuh dari pemkab. Salah satunya tanah yang akan menjadi lokasi mapolres.
”Kemudian dukungan dari berbagai polres di jajaran Polda Lampung,” ujarnya.
Jumlah personel Polres Pringsewu yang baru mencapai 316 orang atau 40 persen dari jumlah ideal memang harus lengkapi. ”Rasio antara satu polisi melayani masyarakat masih sangat kurang. Oleh karena itu, akan saya sampaikan kepada Kapolda dan Mabes Polri tentang kebutuhan personel ini,\" tegasnya.
Politisi Partai NasDem itu juga berharap, keberadaan Polres Pringsewu membuat pelayanan kepada masyarakat, penegakan hokum dan menjaga kamtibmas bisa semakin maksimal.
Sementara Kapolres Pringsewu AKBP Hamid Andri Soemantri menyampaikan terima kasih atas kunjungan Taufik Basari. Ia juga memaparkan sejarah pembentukan mapolres tersebut.
”Walaupun masih ada keterbatasan, kami tetap memaksimalkan kegiatan. Ini berkat kerjasama semua masyarakat dan dukungan dari pemda. Kami akan tindaklanjuti langsung apa yang sudah disampaikan dari anggota Komisi III DPR RI,\" kata Hamid. (mul/sag/ais)