Bawaslu Lamteng Didemo Terkait Dugaan Money Politics

Senin 14-12-2020,15:25 WIB
Editor : Ari Suryanto

RADARLAMPUNG.CO.ID - Krisis kepercayaan sebagian publik terhadap kinerja Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Lampung Tengah diungkapkan dalam aksi unjuk rasa, Senin (14/12). Puluhan massa dari Aliansi Masyarakat Peduli Demokrasi (AMPD) dan Gema Masyarakat Lokal (GML) Lamteng menggelar aksi damai di kantor Sekretariat Bawaslu dengan tajuk Masyarakat Bersama TNI, Polri, dan Penyelenggara Pilkada untuk Mengawal Demokrasi Pilkada yang Bersih dari Politik Uang. Aksi dimulai menuju kantor KPU Lamteng untuk memberikan pernyataan sikap dan memberikan berkas terkait dugaan pelanggaran money politics yang dilakukan salah satu paslon. Massa bergerak menuju kantor Sekretariat Bawaslu Lamteng untuk orasi. Ketua Bawaslu Lamteng Harmono didampingi anggota Bawaslu Edwin Nur menghampiri massa. Bawaslu Lamteng menerima beberapa perwakilan massa untuk bermediasi. Ketua Koordinator AMPD Lamteng Abdul Razak meminta pihak Bawaslu harus tegas mengambil keputusan sesuai dengan UU Pilkada No. 10/2016 tentang Pilkada. \"Bawaslu harus tegas. Apabila paslon terbukti melakukan politik uang, pihak penyelenggara dapat membatalkan paslon. Apa jangan-jangan sudah \'masuk angin\'?!\" katanya. Saefudin Imam, perwakilan GML Lamteng, juga meminta Bawaslu dapat membongkar dan menuntaskan dugaan money politics dilakukan salah satu paslon. \"Tuntaskan dugaan money politics yang dilakukan salah satu paslon. Money politics dilakukan secara, terstruktur, sistematis, dan masif telah terjadi pada Pilkada Lamteng. Bawaslu harus menuntaskannya sampai ke akar-akarnya secara transparan,\" ucapnya. \"Jangan jadikan Pilkada Lamteng ini sebagai kepentingan pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Sesuai dengan sikap kami hadir di Bawaslu, yakni menolak money politics adalah bagian dari identitas kami yang menggemakan suara masyarakat lokal khususnya. Kami akan kawal proses ini sampai tuntas,\" tegasnya. Menanggapi hal itu, Ketua Bawaslu Lamteng Harmono meminta kepada perwakilan massa aksi untuk bersama-sama dapat mengawal proses yang sedang ditindaklanjuti. \"Kita kawal proses ini sama-sama. Bawaslu Lampung akan melaksanakan dugaan money politics ini, Rabu (16/12). Kami pihak Bawaslu Lamteng telah berkomitmen untuk mengawal dan memproses terkait pelanggaran pada tahapan Pilkada Lamteng sampai final,\" ucapnya. (sya/sur)

Tags :
Kategori :

Terkait