radarlampung.co.id-Bupati Umar Ahmad, S.P. menyerahkan dua ekor kambing jantan kepada tim kesehatan yang bertugas di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tulangbawang Barat (Tubaba). Dua ekor kambing yang cukup besar tersebut sebagai nazar atas kesembuhan seluruh pasien yang sempat dinyatakan terpapar virus corona (Covid-19) di Bumi Ragem Sai Mangi Wawai ini. Selain itu, nazar tersebut juga diberikan atas keberhasilan seluruh komponen Tubaba yang hingga kini mampu membebaskan daerah ini dari virus corona. Umar Ahmad mengatakan bahwa nazar tersebut dimaksudkan sebagai rasa suka cita lantaran Tubaba telah menjadi zona hijau Covid-19. \"Ini adalah bentuk apresiasi kami atas keberhasilan tenaga medis dan non medis yang telah berupaya maksimal hingga kita terbenas dari virus mematikan tersebut,\"ungkap Umar. Orang nomor satu di Tubaba ini berharap agar tidak ada lagi warga yang terpapar virus asal Wuhan, China tersebut. \"Harapan kami semoga Tubaba ini tidak ada lagi yang terpapar virus asal Wuhan, China,\"tersebut. Seperti diberitakan radarlampung.co.id, satu orang pasien Covid-19 asal Tiyuh Kagungan Ratu Kecamatan Tulangbawang Udik, Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) menyusul sembuh dan diperbolehkan pulang. Pasien laki-laki, AH (44) yang dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) setempat ini dinyatakan sembuh setelah pemeriksaan swab dua kali berturut-turut menunjukkan hasil negatif. Dengan demikian, di Tubaba kini tidak memiliki pasien konfirmasi positif Covid-19 setelah beberapa hari lalu 3 pasien juga dinyatakan sembuh. Diketahui, AH merupakan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) RSUD Tubaba yang dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19 pada tanggal 26 April 2020 lalu, setelah pemeriksaan swab hasilnya positif. Pasien merupakan klaster perjalanan Gowa Sulawesi Selatan 18 Maret 2020. Sebelum dinyatakan sembuh, Abdul Hamid telah menjalani perawatan di RSUD Tubaba selama 25 hari (terhitung sejak tanggal 26 April 2020-20 Mei 2020). \"Alhamdulillah, kita mendapat kabar yang sangat baik bahwa hari ini satu pasien Covid-19 atas nama AH dinyatakan sembuh. Selanjutnya pasien yang dinyatakan sembuh ini boleh pulang ke rumah, namun untuk pemulihan tetap harus istirahat dirumah selama 14 hari kedepan,\"ungkap Umar Ahmad, yang juga merupakan Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Tubaba dalam konferensi pers di Posko Gugus Tugas, Sesat Agung Komplek Islamic Center Tubaba, Rabu (20/5). Namun, meskipun di Tubaba saat ini tidak ada lagi pasien positif Covid-19 dirinya berharap masyarakatharus tetap waspada, dengan menerapkan protokol kesehatan di setiap kegiatan di dalam dan luar gedung, jaga jarak aman dengan physical distancing, pakai masker,cuci tangan pakai sabun dan terapkan PHBS dalam kehidupan sehari-hari.\"Karena ini (Covid-19) tidak kelihatan, maka kita semua harus tetap waspada,\"pintanya. Sebelumnya, tepatnya pada Sabtu (16/5) pagi, 3 (Tiga) pasien positif Covid-19 dinyatakan sembuh dan langsung dipulangkan ke rumahnya masing-masing. Dua orang merupakan pasangan suami istri S (65) dan D (62) , warga Mekar Asri, Kecamatan Tulang Bawang Tengah. Sedangkan satunya lagi yakni H (70), warga Panaragan Jaya, Tulang Bawang Tengah. S dan H yang telah dinyatakan sembuh tersebut juga merupakan klaster perjalanan Gowa Sulawesi Selatan.(fei/wdi)
Bayar Nazar, Umar Ahmad Serahkan Kambing ke RSUD Tubaba
Selasa 26-05-2020,20:45 WIB
Editor : Widisandika
Kategori :