RADARLAMPUNG.CO.ID - Tim putra SMAN 1 Bandarlampung akan menghadapi SMA Fransiskus di Honda Development Basketball League (DBL) 2021 Lampung Series pada Sabtu (26/2) di Sport Center UIN Raden Intan. Meski SMA Fransiskus termasuk salah satu tim kuat, SMAN 1 Bandarlampung tidak gentar. Hal itu ditegaskan oleh Ahmad Ali Alamri, pelatih SMAN 1 Bandarlampung. Ia mengatakan tahun ini skuad tim putra diisi oleh pemain baru. \"Semuanya pemain baru, ini penampilan pertama mereka di DBL,\" ujar Ali. Ia mengatakan karena masih baru, maka tidak ada target tahun ini untuk tim DBL putra SMAN 1 Bandarlampung. \"Karena tim ini kita siapkan untuk satu atau dua tahun ke depan. Jadi tahun ini kita pengenalan dulu dan tidak ada target tahun ini,\" ungkapnya. Karenanya, menghadapi SMA Fransiskus yang notabenenya adalah salah satu tim kuat di DBL Lampung Series, pihaknya tidak khawatir bila kalah. \"Ya kita main nothing to lose aja lah, ngalir aja ikutin apa adanya. Yang penting mencari pengalaman,\" ujarnya. Persiapan pun kata Ali tahun ini juga minim sebab persiapan hanya dua bulan saja, sehingga pihaknya memutuskan tahun ini tanpa target. Sedangkan Pelatih SMA Fransiskus, Leni Agus Priyati mengaku tetap waspada dengan SMAN 1 Bandarlampung meskipun mereka tidak mengejar target. Sebab, tahun ini pihaknya buta akan kekuatan lawan karena minimnya even basket di tingkat pelajar. \"Ya kita optimis lah kalau anak-anak mainnya stabil bisa (menang) kalau melawan SMAN 1,\" ujarnya. Tahun ini, kata Leni, Fransiskus mengejar target bisa tembus hingga ke final. Untuk mengejar ambisi itu, pihaknya menggunakan kekuatan satu pemain alumni yang pernah berlaga di DBL 2018 dan 2019 untuk tampil kembali.(nca/yud)
Bermain Nothing to Lose
Sabtu 26-02-2022,11:21 WIB
Editor : Yuda Pranata
Kategori :