RADARLAMPUNG.CO.ID - Sebanyak tujuh tiyuh (desa) persiapan di Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba), akan ditentukan sebelum tanggal 22 Mei 2022. Ini sebagai kado akhir jabatan Bupati Umar Ahmad dan Wakil Bupati Fauzi Hasan. Hal tersebut dijelaskan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Tiyuh (DPMT) Tubaba, Sofiyan Nur, Selasa (15/3). Dia menjelaskan, hasil koordinasi dengan Badan Informasi Geospasial (BIG) di Bogor pada 9 Maret lalu, peta tujuh tiyuh persiapan memenuhi syarat sebagaimana diatur dalam ketentuan peraturan Mendagri nomor 45 tahun 2016. Ini berdasarkan surat BIG B-14.12/PBW-BIG/IGD.04.01/3/2022 tertanggal 14 Maret 2022. \"Untuk itu, dalam waktu dekat akan kami sampaikan kepada Ditjen Bina Pemerintahan Desa sebagai bentuk pemenuhan kebutuhan berkas persyaratan untuk menjadi tiyuh definitif,\" ujarnya. Dilanjutkan, dengan memenuhi persyaratan ini, maka Pemkab Tubaba sangat mendorong dan berharap Kementerian Dalam Negeri dapat segera mengeluarkan kode desa sehingga tujuh tiyuh persiapan dapat segera didefinitifkan. \"Adapun tujuh tiyuh tersebut adalah Karta Tanjungselamat, Kartaraya, Kagungan Ratuagung, Gadingkencana, Margaasri, Mekarasri dan Sidoagung.\"jelasnya. Sementara, untuk syarat kekurangan sesuai dengan surat yang disampaikan oleh Ditjen Bina Pemerintahan Desa pada Gubernur Lampung tanggal 24 Februari lalu, Pemkab Tubaba tinggal memenuhi dua syarat lagi. Yakni peta yang sudah terverifikasi BIG dan kode register tiyuh persiapan dari gubernur. Ini semua telah terpenuhi. \"Dalam minggu ini kita akan berkoordinasi ke Ditjen Bina Pemerintahan Desa agar mengeluarkan kode register tujuh tiyuh persiapan menjadi definitif dapat dipercepat. Sebab, ditargetkan sebelum 22 Mei 2022 kita akan me-launching pendefinitifan tiyuh tersebut, sekaligus sebagai hadiah atau kado kepada bupati,\" katanya. (fei/ang)
Kategori :