radarlampung.co.id-Program Tentara Manunggal Masuk Desa di Kampung Simpang Tiga, Waykanan resmi ditutup oleh Danrem 043/Garuda Hitam Kolonel inf Taufik Hanafi. Penutupan program TMMD itu dihadiri sejumlah pejabat daerah. Tampak diantaranya Wakil Bupati Waykanan Edward Antony, Danlanal Kolonel (p) Albertus Agung Priyo S, Staf Khusus Pangdam II/Swj Kolonel Inf Mangaraja Simanjuntak dan pejabat militer lainnya. “Sejalan dengan tema TMMD kali ini, Saya mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bekerja bersama sama membangun daerah guna mengatasi berbagai masalah dan tantangan di bidang teknologi, ekonomi dan sosial budaya. Untuk itulah selama TMMD ini para Prajurit TNI hadir di tengah-tengah rakyat,” ujar Kolonel inf Taufik Hanafi membacakan sambutan KSAD Jenderal Andika Perkasa selaku Penanggung Jawab Operasional TMMD rabu (27/3). Dalam pelaksanaan TMMD di Simpang Tiga, TNI telah menyelesaikan seluruh sasaran fisik dan non fisik. Satgas TMMD Kodim 0427/Waykanan telah membangun rabat beton sepanjang 898 meter lebar 3 meter, pembuatan 6 unit Poskamling dan perehaban Masjid Baitul Izza, serta over prestasi yang dicapai yaitu pembuatan MCK di Masjid Baitul Izza. Dandim 0427/Waykanan, Letkol Czi Komara S.T.,M.Si yang juga merupakan Dansatgas TMMD Kodim 0427/Waykanan menerangkan penutupan sekaligus menandai berakhirnya Program TMMD ke-104 yang dilaksanakan serentak di 50 kabupaten / kota diseluruh nusantara. “TMMD yang diprogramkan 3 kali di tahun 2019 ini adalah wujud pengabdian TNI bersama Kementrian dan Lembaga Negara lainnya. Kami ucapkan terimakasih dan apresiasi kepada seluruh pihak, terutama Pemerintah Daerah dan masyarakat, atas segala dukungannya, sehingga TMMD ini dapat berjalan dengan lancar dan mencapai target yang diharapkan,” ujarnya. (sah/wdi)
Kategori :