Radarlampung.co.id - Kepala sekolah MTs Al Ikhlas Tanjungbintang, Waluyo, S.Ag melakukan terobosan nyata untuk memberanikan diri memulai membangun ekosistem Digital di sekolahnya.
Hal itu dilakukan guna meningkatkan daya saing, memberikan kemudahan bagi pihak sekolah, murid dan pihak orang tua atau wali siswa dan siswinya.
“Yang pasti, menjadi bagian dari digitalisasi adalah tuntutan jaman yang dibutuhkan para millenial. Ini juga menjadi mimpi saya untuk berperan aktif mencerdaskan kehidupan bangsa,” kata Waluyo, Kamis (2/5).
Tekadnya yang kuat untuk mulai memasuki era digital adalah prioritas pilihan yang tak terelakkan dibandingkan nantinya tergerus oleh digitalisasi itu sendiri.
Menurut Waluyo, sisi positif membangun ekosistem Digital ini juga sebagai penyemangat agar sekolah memiliki keunggulan tambahan serta mampu bersaing dengan sekolah yang ada di wilayah perkotaan, nasional dan bahkan internasional.
“Pada tahapan awal, layanan digital yang kami hadirkan adalah dengan dirilisnya aplikasi YIS Al Ikhlas Tanjungbintang yang berbasis Android. Dapat di Unduh di Google Play Store secara gratis,” ungkapnya.
Ekosistem layanan yang ada didalamnya saat ini adalah menghadirkan kemudahan melakukan pembayaran Iuran Sekolah. Di mana sebelumnya dilakukan secara manual dan pencatatannya dilakukan secara manual.
Dengan aplikasi ini, para orang tua atau wali murid dapat melakukan pembayaran iuran sekolah putra putrinya cukup dari rumah, tempat kerja, pasar dan lainnya, tinggal klik di Smartphone pribadi.
“Nah saat ini hal tersebut dilakukan secara elektronik atau Cash Less. Hal ini tentu memberikan kemudahan baik bagi Pihak Sekolah dimana kami akan secara otomatis memiliki catatan digital atas data siswa yang sudah melakukan pembayaran iuran sekolah maupun yang belum melakukan pembayaran iuran sekolah,” tandasnya. (kyd/rls)