BANDARLAMPUNG.CO.ID - Pemerintah Kabupaten Pesawaran memberikan perhatian khusus kepada 37 desa yang akan menggelar Pilkades serentak Agustus mendatang. Khususnya dalam penanganan virus Corona agar tidak tercipta kluster baru.
\"Dari hasil rakor terakhir, 37 desa yang Pilkades tentunya akan mendapat perhatian khusus dalam penanganan Covid-19,\" kata Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona.
Menurut Dendi, Satgas penanganan Covid-19 sudah berkoordinasi dengan TNI, Polri maupun instansi terkait untuk memprioritaskan pengawasan protokol kesehatan pada 37 desa yang menggelar Pilkades.
\"Tentu prokes diterapkan sesuai SOP. Mulai dari pengecekan suhu, mencuci tangan pakai sabun, 5 M dan 1 T. Kalau ada indikasi suhu tinggi, akan dirapid tes dan antigen,\" tegasnya.
Dendi melanjutkan, bercermin dari konflik Pilkades 2019 silam, pihaknya juga akan menambah personel dari Satpol PP. Selain itu, di masa pandemi virus Corona, tidak diperbolehkan ada kerumunan.
\"Intinya, karena ada kerumunan maka adanya provokasi. Akan ditambah tim satgas. Tidak boleh ada kerumuman di TPS,\" tandasnya.
Hal yang menjadi titik tekan, pada saat hari H penghitungan suara hasil Pilkades. Di mana, pada saat itu tidak boleh berkerumun di sekitar TPS. (ozi/ais)