Radarlampung.co.id-Guna memastikan ketersediaan minyak goreng, Pemerintah Kabupaten dan Polres Lampung Timur menggelar inspeksi mendadak (Sidak), Rabu (16/2). Sidak menyasar salah satu gudang distribusi di Desa Adirejo Kecamatan Pekalongan. Sidak tersebut dipimpin Bupati M.Dawam Rahardjo dan Kanit Tipedter Polres Lamtim Ipda Hendra Abdurahman. Ikut mendampingi Kadis Perindustrian dan Perdagangan Verzanita Hasan, Inspektur Ahmad Zainudin, Staf Ahli Wirham Riadi, Kabid Perdagangan Arista dan Camat Pekalongan Selamet Hariyanto serta Kapolsek Iptu Yugo Leksono. Menurut Dawam, sidak itu digelar karena berdasarkan informasi dari Kementrian Perdagangan, produsen telah mengirimkan 1 ton minyak goreng untuk distributor di wilayah Lamtim. Menindaklanjuti informasi itu, Pemkab bersama Polres Lamtim menggelar sidak ke gudang distribusi milik PT. Fajar Lestari yang berlokasi di Kecamatan Pekalongan. Ternyata, dari hasil sidak gudang tersebut tidak menyimpan minyak goreng. \"Kami akan berkoordinasi dengan Kementrian Perdagangan guna memastikan pendistribusian minyak goreng untuk Lamtim,\"jelas M.Dawam Rahardjo. Sebab imbuhnya, saat ini masyarakat sangat membutuhkan minyak goreng yang dijual dengan harga eceran tertinggi sesuai ketetapan pemerintah. Sementara, Sri selaku petugas administrasi gudang milik PT.Fajar Lestari mengatakan, bulan Januari 2022 lalu memang ada 2 ton minyak goreng. Namun, semuanya telah didistribusikan ke sejumlah toko di Kota Metro dan Lampung Timur dengan harga Rp13 ribu/liter. \"Sejak awal Februari hingga kini kami belum menerima pengiriman minyak goreng dari produsen,\"kilah Sri. Diketahui sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Lampung Timur melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan menggelar operasi pasar minyak goreng di Kecamatan Jabung, Selasa (8/2). Operasi pasar (OP) minyak goreng yang dilaksanakan berbarengan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat kecamatan itu disambut antusias masyarakat. Bupati Lamtim Dawam Rahardjo menjelaskan, OP minyak goreng ini dilaksanakan guna menjaga kekuatan daya beli masyarakat ditengah pandemi covid-19. Selain itu, untuk membantu masyarakat mendapatkan minyak goreng dengan standar harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah sejak 1 Februari 2022, yaitu Rp14.000/liter. \"Saat ini, terjadi lonjakan harga minyak goreng. Melalui OP ini semoga dapat meringankan beban masyarakat,\"jelas M.Dawam didampingi Kadis Perindag Lamtim Verzanita Hasan dan Kabid Perdagangan Arista. (wid/wdi)
Cek Stok Minyak Goreng, Bupati Lamtim Sidak Gudang di Pekalongan
Rabu 16-02-2022,16:15 WIB
Editor : Widisandika
Tags :
Kategori :
Terkait
Terpopuler
Sabtu 17-08-2024,15:14 WIB
Ipda Fabiola Umaida, Polwan Cantik Tapi 'Ganteng', Lulusan Akpol 2024 Asal Lampung yang Bikin Salfok
Sabtu 17-08-2024,14:15 WIB
Disebut Bakal Dapat Tugas Khusus di Luar Kabinet, Mantan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi Komentar Begini
Sabtu 17-08-2024,17:33 WIB
Hari Kemerdekaan RI, Mahasiswa Pencinta Alam UBL Kibarkan Bendera Raksasa
Sabtu 17-08-2024,17:44 WIB
Resmi! PKS Usung RMD-Jihan Dalam Pilgub Lampung 2024
Sabtu 17-08-2024,19:58 WIB
Potensi Calon Tunggal Menipis, Arinal Djunaidi Masih Berpeluang Maju Pilgub Lampung 2024
Terkini
Minggu 18-08-2024,06:02 WIB
Cari Suasana Ngopi yang Anti Boring? Cek Lokasi Sakato Coffee Lampung, Nongkrong Dijamin Lebih Seru
Sabtu 17-08-2024,20:28 WIB
Ajak Generasi Muda Melek Politik, Gemilang Diluncurkan
Sabtu 17-08-2024,19:58 WIB
Potensi Calon Tunggal Menipis, Arinal Djunaidi Masih Berpeluang Maju Pilgub Lampung 2024
Sabtu 17-08-2024,19:27 WIB
Upacara HUT ke 79 RI Universitas Teknokrat Indonesia yang Sarat Makna
Sabtu 17-08-2024,18:59 WIB