Dampak PPKM Darurat, Volume Lalin Tol Bakter Turun 42%

Jumat 16-07-2021,15:04 WIB
Editor : Widisandika

radarlampung.co.id-Penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat di Bandarlampung turut berpengaruh pada lalu lintas di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS). Penurunan volume lalu lintas di ruas Bakauheni-Terbanggibesar (Bakter) sampai 42%. Hal tersebut dikemukakan Branch manager PT Hutama Karya (HK) Cabang Bakter, Hanung Hanindito pada Jumat (16/7). \"Jadi kami mengikuti penerapan PPKM darurat di Bandarlampung. Untuk exit tol Kota Baru akan di alihkan ke exit tol Natar dan tol Lematang mulai Kamis (15/7) sore,\" jelas Hanung. Namun, Hanung mengatakan lalu lintas (lalin) yang dialihkan dari gerbang Kota Baru hanya lalin yang berasal dari arah Bakauheni. Sementara lalin yang dari arah Terbanggibesar tetap bisa keluar gerbang Kota Baru. Hal ini mengakibatkan penurunan volume lalu lintas. \"Sejak dilakukan pengalihan pada hari kamis, pukul 15.00 WIB kemarin, jumlah kendaraan yang keluar gerbang Kota Baru semakin terdeviasi. Dari awalnya turun 30% menjadi turun 42%,\" tambahnya. Karena penutupan ini, Hanung mengatakan kendaraan lain diperkirakan keluar melalui Gerbang tol Natar. Namun, belum terjadi peningkatan volume yang signifikan. \"Diperkirakan lalin tersebut keluar gerbang natar. Jumlah kendaraan yang keluar gerbang natar yang awalnya turun 19% menjadi turun 5% saja. Atau naik sebesar 14%,\" tambah Hanung. Bahkan, per Kamis (15/7) saja Hanung mengatakan penurunan kendaraan melintas bahkan mencapai 25% dari kondisi normal. \"Iya memang turun drastis, tapi semoga ini bisa kembali lebih baik segera,\" tambahnya. (rma/wdi)

Tags :
Kategori :

Terkait