RADARLAMPUNG.CO.ID - Pemerintah Kabupaten Lampung Barat membagi lima tim untuk melakukan monitoring dan evaluasi (Monev) 15 puskesmas, Kamis (22/7). Tujuannya memastikan penanganan kasus Covid-19 berjalan maksimal. Sekaligus memberikan semangat kepada tenaga kesehatan yang sedang berjuang di garda depan. Tim dipimpin Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Akmal Abdul Nasir, Asisten I Bidang Pemerintahan Wasisno Sembiring, Kepala Dinas Kesehatan dr. Widyatmoko Kurniawan, Sp. B.; Kepala BPBD Maidar dan Kepala Bappeda Agustanto Basmar. Akmal Abdul Nasir mengatakan, monitoring sebagai upaya melihat penanganan kasus Covid-19 telah berjalan dengan baik. Termasuk memastikan data warga yang menjalani isolasi mandiri (isoman) tidak ada yang terlewatkan, sehingga semuanya bisa tersentuh bantuan. \"Para tenaga kesehatan saat ini sedang berjuang dan sudah banyak yang terpapar. Meski itu adalah risiko yang harus ditanggung, namun tentunya mereka manusia biasa. Memiliki rasa lelah. Karena itu kami turun ke lapangan untuk menyemangati,\" tegas Akmal. Monitoring juga untuk mengetahui kendala yang ditemui tenaga kesehatan dalam penanganan pasien Covid-19. Itu akan menjadi bahan evaluasi dan dibahas lebih lanjut. \"Kami juga menekankan kepada puskesmas dan satgas kecamatan maupun pekon, jangan sampai ada warga yang melakukan isolasi mandiri tidak dilaporkan. Seluruh masyarakat harus mendapatkan perhatian,\" tegasnya. (nop/ais)
Kategori :