Pemkot Bandarlampung-Unila Kolaborasi Susun RAD SDGs 2030

Rabu 07-08-2019,13:09 WIB
Editor : Ari Suryanto

RADARLAMPUNG.CO.ID - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) bersama Universitas Lampung (Unila) berkolaborasi menyusun rencana aksi daerah (RAD) Tujuan Pembangunan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). RAD ini menindaklanjuti Peraturan Presiden No. 59 tahun 2017 tentang Implementasi Pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan yang mendorong kelembagaan hukum di tingkat nasional dan di tingkat lokal. Kepala Unila SDGs Center Dr. Unang Mulkhan, M.B.A. mengatakan, penyusunan RAD diawali dengan kegiatan Focus Group Discussion (FGD), yang bertujuan untuk menghimpun persepsi, informasi, serta mengadvokasi di Pemkot Bandarlampung. \"FGD ini diharapkan dapat mendorong partisipasi aktif dari setiap SKPD dalam mengeksplorasi tantangan dan potensi masing-masing SKPD untuk membuat dan melakukan Rencana Aksi Daerah (RAD) tentang SDGs 2030,\" katanya kepada Radar Lampung, Rabu (7/8). Menurut Unang, bentuk kolaborasi kerja samanya dapat menghasilkan tiga capaian, pertama penyusunan RAD, aksi, dan evalusi. \"Ada pun aksi-aksi yang dapat dilakukan misalnya OPD dapat mengembangkan program-program yang berkaitan dengan aksi SDGs dan melakukan evaluasi,\" ujar dosen FISIP Unila ini. Evaluasi mengacu pada informasi sejak 2015 melalui data-data yang diperoleh dari seluruh OPD diolah dan disajikan oleh Unila SDGs Center dalam bentuk dashboard database yang bersifat open access. \"Jadi semua orang dapat liat perkembangan 17 goals indikator SDGs melalui website,\" imbuhnya. Dirinya mengklaim bahwa kegiatan aksi dan penyusunan dashboard SDGs oleh SDGs Center, Unila akan menjadi yang pertama dibandingkan SDGs Center se-Sumatera. \"Sejak 2015, Kabupaten Pesawaran, Lamtim, dan Lampura menjadi pilotproject dan object survey UNDP dalan proyek SDGs 2030 ini,\" jelasnya. Sedangkan pembentukan Unila SDGs Center berawal dari pertemuan rektro se-Indonesia oleh Kemenristekdikti bersama UNDP mendorong kampus dalam berperan aktif SDGs pada Januari 2019 lalu. \"Barulah Februari 2019, Unila mendirikan SDGs Center,\" akunya. (apr/sur)

Tags :
Kategori :

Terkait