RADARLAMPUNG.CO.ID-Sejumlah akademisi Universitas Lampung, penegak hukum dan aparatur pemerintahan menjadi narasumber dalam kegiatan pelatihan dan penyuluhan hukum dan teknologi di Tiyuh Gunungkatun Tanjungan, Tulangbawang Udik, Tulangbawang Barat, Selasa (25/1). Diantaranya Dr. Heni Siswanto, Dr. Munaris, Dr. Agung Abadi Kiswandono, Yulia Kusuma Wardani, SH, LLM, Wakapolres Tubaba Kompol Zulkarnain, Kasat Binmas AKP. Aladin Effendi SH, AKP E. Panjaitan, Kasat Narkoba Iptu. Suarjono, Camat Tuba Udik Iwan Setiawan, MH, Kepalo Tiyuh Laili, aparatur tiyuh, serta mahasiswa KKN Unila 2022. Dalam acara tersebut, Wakapolres Kompol Zulkarnain meminta agar orang tua dan tokoh-tokoh mengajari anak-anaknya memahami tentang berlalu lintas. Selain itu, orang tua dan para tokoh masyarakat juga diminta memahami tentang bahaya narkoba. “Sehingga seluruh masyarakat dapat mencegah bahaya penyalahgunaan narkoba. Jika ada yang terpapar maka diserahkan ke Polres atau Badan Narkotika Nasional agar dapat direhabilitasi. Masyarakat harus membantu polisi yang jumlahnya sedikit ini untuk membantu mengamankan daerahnya masing-masing,” katanya. Tak hanya pengetahuan tentang narkoba dan keselamatan berlalu lintas, kegiatan juga diisi dengan sharing pengetahuan ilmiah. Dr. Agung Kiswandono membeber tata cara serta bahan-bahan pembuat sabun cuci piring dan sabun cuci baju. Sabun ini menurutnya memang sangat bermanfaat untuk masyarakat, selain murah sabun yang diciptakan oleh Unila ini akan sangat membantu peningkatan ekonomi masyarakat. Dr. Admi Syarif yang juga dosen pembimbing lapangan (DPL) khusus Kecamatan Tulangbawang Udik (TBU), juga menyampaikan mahasiswa KKNyang ditempatkan diberbagai tiyuh dapat bekerja sama dengan masyarakat dan aparatur pemerintah. Sehingga hadirnya mahasiswa dapat memberikan manfaat bagi warga setempat. (fei/wdi)
Kategori :