Penerbangan Bandara Radin Inten II Lampung Meningkat

Senin 02-11-2020,05:05 WIB
Editor : Ari Suryanto

RADARLAMPUNG.CO.ID - Puncak musim libur panjang, Bandara Raden Inten II terlihat padat penumpang, Minggu (1/11). PT Angkasa Pura II Cabang Bandara Radin Inten II Lampung mencatat peningkatan jumlah pergerakan penumpang tertinggi sejak terjadinya pandemi, yakni pada Oktober 2020. Berdasarkan pantauan radarlampung.co.id, kepadatan penumpang berbagai maskapai penerbagan telihat di area kedatangan Bandara Raden Intan, tanpa terkecuali di area keberangkatan. Mas Hadi (35), warga Jakarta mengatakan, dirinya memang sudah menjadwalkan akan pulang kembali ke Jakarta setelah menghasbiskan liburan bersama keluarganya di Lampung. \"Habis pulang ke Bandarlampung, ini mau kembali ke Jakarta karena besok sudah kerja,\" katanya. Sebelum masuk, dirinya sudah membekali surat keterangan sehat dari pihak terkait jika sudah melakukan rapid tes. \"Syaratnya itu, jadi harus dibawa sebelum boarding dan masuk pesawat,\" terangnya. Sementara itu, EGM Bandara Radin Inten II Lampung M. Hendra Irawan menjelaskan, berdasarkan data, jumlah pergerakan pesawat udara sepanjang Oktober 2020 sebanyak 407 Movement. Mengalami peningkatan sebesar 7,96% dibandingkan bulan sebelumnya. Sementara untuk jumlah penumpang yang dilayani sebanyak 34.377 orang. Mengalami peningkatan sebesar 18,96% dibandingkan jumlah penumpang pada bulan sebelumnya. Menurut Irawan pertumbuhan pergerakan ini disebabkan adanya masa liburan Maulid Nabi Muhammad SAW tahun 2020. Di mana jumlah pesawat rata-rata perhari selama masa liburan mengalami kenaikan sebesar 14,72% dari hari normal. \"Sementara untuk rata-rata penumpang sendiri mengalami kenaikan sebesar 29,80% dari pada hari normal,\" jelasnya. Menurutnya, puncak kepadatan arus liburan panjang sejauh ini terjadi pada 28 Oktober 2020, di mana bandara melayani jumlah pergerakan pesawat sebanyak 16 pergerakan dengan 1.734 penumpang. \"Pemberlakuan protokol kesehatan di dalam bandara termasuk penyediaan fasilitas pendukung kebersihan dan kesehatan, pihaknya juga bekerjasama dengan KKP Kelas II Panjang dalam pemastian berjalannya prosedur pemeriksaan kesehatan dan validasi dokumen kesehatan penumpang,\" terang Irawan. Minggu (1/11), pihaknya melakukan pembagian masker medis kepada para pekerja bandara, penumpang, maupun pengantar dan penjemput yang masih menggunakan masker jenis scuba atau buff yang dinilai kurang efektif untuk menangkal Virus Covid-19. \"Suasana bandara sendiri pada hari terakhir libur panjang 1 November terlihat padat dengan aktifitas para penumpang yang baru datang maupun akan berangkat ke beberapa destinasi dengan kondisi terlihat aman, lancar, dan terkendali,\" tandasnya. (mel/sur)

Tags :
Kategori :

Terkait