RADARLAMPUNG.CO.ID - Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Tanggamus menerima penghargaan dari Perpustakaan Nasional sebagai Dinas Perpustakaan terbaik dalam implementasi program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial.
Penghargaan tersebut diterima Bupati Dewi Handajani selaku Bunda Literasi Tanggamus di rumah dinasnya.
Dalam kesempatan itu Dewi Handajani mengatakan, sebagai Bunda Literasi, dirinya terus berupaya untuk memajukan dan mengajak masyarakat meningkatkan minat baca.
Dewi menuturkan, ada 35 program inovasi yang sudah disampaikan dan berjalan dengan baik.
\"Bunda menilai semua itu luar biasa bisa mendukung Bunda Literasi di Tanggamus ini, sehingga terwujud terimplementasi dengan baik demi kemajuan generasi ke depan,\" kata Dewi Handajani.
Berbagai inovasi yang sudah diraih semoga dapat mendorong bahwa literasi bukan suatu pilihan, tetapi sebuah kebutuhan. \"Saya berharap pekon dapat berperan aktif dalam memajukan literasi di Tanggamus,\" tegasnya.
Sementara Kabid Pembinaan dan Pengembangan Perpustakaan dan Arsip Daerah Johan Wahyudi mengatakan, penghargaan tersebut satu-satunya diterima di Lampung.
Selain terbaik tingkat nasional untuk perpustakaan dan kearsipan daerah, Tanggamus juga mendapat reward pekon literasi terbaik di kabupaten.
Meliputi Pekon Landsbaw, Kecamatan Gisting; Pekon Gunungterang, Kecamatan Bulok dan Sukabanjar, Kecamatan Gunungalip.
\"Kemudian, kita juga dibantu ilmu sosialisasi mengenai bagaimana perpustakaan mampu menjalankan program strategis nasional berupa program transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial. Konsepnya program nasional dan sebagai prioritas ketiga dalam rangka penguatan manusia unggul berkualitas tangguh,\" ujarnya.
Harapannya ke depan bisa lebih maju lagi dan perpustakaan betul-betul dimanfaatkan untuk memberdayakan masyarakat.
\"Jadi keberadaan institusi ini adalah bagian kebutuhan bagi masyarakat,\" kata dia. (ehl/iqb/ais)