RADARLAMPUNG.CO.ID - Universitas Lampung (Unila) kembali meluncurkan Program pengabdian masyarakat. Kali ini, berasa di Dusun Sebalang, Desa Tarahan, Kecamatan Katibung, Kabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung.
Sejak awal tahun 2021, Unila terus membina hubungan baik dengan kelompok pembudidaya melalui program kemitraan masyarakat di kelompok pembudidaya ikan Sebalang Maju Mandiri yang diketuai oleh Herman.
PKM adalah program pengabdian masyarakat yang dikemas dalam bentuk community development melalui penerapan teknologi.
Saat ini, kelompok mitra sudah bergelut dibidang budidaya ikan lele selama 2 tahun, baik lingkup usaha pembesaran dengan jaring apung hingga penggunaan kolam terpal bundar.
Salah satu permasalah yang kerap dijumpai dalam budidaya adalah mahalnya harga pakan, tidak kurang 70 persen alokasi anggaran budidaya dihabiskan untuk pembelian pakan sehingga Tim PKM Unila melakukan proses diseminasi formulasi pakan ikan ke kelompok mitra.
Produksi pakan ikan lele menggunakan bahan baku lokal dengan formulasi pakan menggunakan Mesin Pencetak Pelet.
Kuncinya tentu saja di analisa proximat tiap bahan baku tersebut, dimana formulasi pakan harus menyesuaikan kebutuhan protein minimum untuk pakan ikan lele.
[caption id=\"attachment_223774\" align=\"alignnone\" width=\"1600\"] Proses Pembuatan Pakan Mandiri[/caption]
Pembuatan pakan secara mandiri adalah langkah yang dapat mengurangi biaya produksi sehingga pembudidaya dapat mengurangi ongkos produksi sehingga memperoleh keuntungan yang lebih besar.
Maulid Wahid Yusup selaku Ketua Tim Pengabdian Unila, di Dusun Sebalang, Desa tarahan mengatakan, untuk meningkatkan pendapatan di kelompok pembudidaya ikan ini, salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan mengurangi biaya produksi.
Mengurangi biaya produksi tersebut, dengan menekan biaya untuk pakan. Yakni mengganti pakan buatan pabrik menjadi pakan mandiri yang memiliki kandungan sesuai dengan standar yang ada.
\"Pakan merupakan hal yang sangat penting dalam proses budidaya ikan, oleh karena itu biaya produksi pakan juga cukup tinggi. Dengan harga pakan buatan yang mahal dapat menyebabkan semakin kecil keuntungan yang diperoleh oleh kelompok pembudidaya,\"ucap Yusup, sapaan akrab dari Maulid Wahid Yusup.
Dosen Perikanan Fakultas Pertanian Unila ini menambahkan, Tim PKM Unila kemudian melakukan pelatihan dan pendampingan penerapan formulasi pakan ikan lele ke kelompok mitra.
Diantaranya, pengetahuan terkait formulasi pakan, pembuatan pakan hingga perawatan mesin pembuatan pakan ikan.
\"Pelatihan juga menitik beratkan pada pentingnya analisis proximat pakan, karena dengan hasil proximat tersebut akan kita ketahui kualitas protein pakan,\" Ujar Yusup.
Sementara, Putu Chintia selaku Anggota tim PKM Unila menambahkan, bahwa Hingga setahun terakhir, seiring bertambahnya minat masyarakat untuk membudidayakan ikan lele, secara intensif berdampak pada kebutuhan pakan yang meningkat.
\"Usaha peningkatan produksi pakan ikan lele dengan bahan baku lokal merupakan suatu inovasi baru yang sangat dirasa perlu untuk dikembangkan untuk kedepannya,\" Tambah Chintia sapaan akrab dari Putu Chintia.
Oleh sebab itu, Dosen Fakultas Pertanian Unila ini berharap melalui Kegiatan pelatihan ini juga dapat meningkatkan produktifitas masyarakat dan daya saing daerah melalui pengembangan ekonomi dan pemberdayaan masyarakat.
\"Mitra antusias saat berdiskusi tentang ide untuk pembuatan pakan ikan lele sehingga bisa memberikan keuntungan dari sisi ekonomi bagi mereka,\" lanjut Chintia.
Sementara, Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (Fisip) Unila sekaligus Anggota Tim Pengabdian, Nina Yudha menambahkan bahwa Proses bertahap yang dilakukan tim PKM Unila, juga mendapat respon positif dari mitra setempat.
[caption id=\"attachment_223773\" align=\"alignnone\" width=\"1280\"] Proses Pemberian Pakan dengan Bahan Baku Lokal.Lokasi Pengabdian di Dusun Sebalang,Kecamatan Katibung, Kab.Lamsel[/caption]
Hal ini dibuktikan dengan penerapan formulasi pakan ikan lele dengan bahan baku lokal. Dimana hubungan yang terjalin baik ini membuktikan bahwa konsep tim PKM Unila bisa di diseminasikan ke kelompok pembudidaya ikan lainnya.
Bahkan, Unila menargetkan terbangunnya mitra binaan pembudidaya ikan dengan pembuatan pakan mandiri di desa lainnya, hal itu dimaksudkan agar pemanfaatan optimal bahan baku lokal memiliki harga yang terjangkau sehingga dapat menekan biaya produksi.
\"Dengan semua efisiensi dan kemandirian di atas, diharapkan kesejahteraan masyarakat akan meningkat,\"pungkas Nina. (gie/yud)