Peringati Tahun Baru Islam, Kwarcab Pramuka Bandarlampung Bersih-Bersih Pantai

RADARLAMPUNG.CO.ID - Kwartir Cabang (Kwarcab) Bandarlampung punya cara tersendiri dalam menyambut tahun baru Islam, 1 Muharam 1441 Hijriah. Ya, puluhan anggota pramuka mengadakan aksi bersih pantai di kawasan Pantai Kabarti, Jalan Nelayan Kampung Baru II, Kelurahan Panjang Utara, Kecamatan Panjang, Minggu (1/9). Rombongan juga dibantu anggota Kodim 0410/KBL, Forum Komunikasi Putra Putri Purnawiran, dan Putra Putri TNI Polri (FKPPI), camat, lurah, dan elemen masyarakat setempat. \"Dalam memeringati tahun baru Islam, kita mengadakan bersih-bersih sampah. Kita turun di daerah pesisir karena sampahnya cukup luar biasa. Aksi bersih-bersih sampah ini untuk mengajak masyarakat peduli lingkungan,\" kata Eva Dwiana selaku Ketua Kwarcab Pramuka Bandarlampung. Eva, yang tidak lain istri Wali Kota Herman H.N. ini mengatakan, aksi pembersihan sampah non organik dilakukan dengan cara mengeruk dan menjaring yang tergenang di sekitaran laut. \"Penumpukan yang terjadi di pesisir pantai ini sudah luar biasa. Sehingga ini tidak bisa secara langsung, tapi harus bertahap,\" kata Bunda Eva -sapaan akrabnya. Menurutnya, dengan kondisi seperti ini seharusnya pembersihan sampah dilakukan mengunakan alat berat ekskavator. Akan tetapi belum dapat dilakukan karena keterbatasan akses jalan yang tidak memungkinkan mesin pengeruk itu masuk ke wilayah tersebut \"Di pesisir memang susah terjangkau, karena alat berat yang mau dibawa dari PU nggak bisa masuk. Jadi kita memang harus benar-benar membersihkan secara manual, mengangkat dengan tangan sendiri,\" terangnya. Namun, lanjut Bunda Eva, besok pihaknya bersama Kodim dan pihak terkait akan mengirim laporan ke Pemerintah Kota Bandarlampung untuk menyediakan alat berat di wilayah tersebut. Selain itu, katanya, pihaknya akan mendatangi perusahaan yang ada di sekitar pantai untuk meminta masukan-masukan dan solusi. \"Nanti kita akan datang ke pabrik sekitar sini untuk meminta solusi seperti apa cara pengangkutan sampah di sekitar sini, insyaaAllah secara bertahap akan kita selesaikan,\" imbuhnya Menurutnya, sampah-sampah di sana sebenarnya bukan hanya dari warga, tetapi berasal dari pinggir sungai yang terbawa arus sampai ke laut sehingga semua sampah menumpuk di wilayah tersebut Dirinya mengimbau kepada masyarakat, walau sampah banyak berasal dari kiriman, namun masyarakat harus peduli kebersihan di lingkungannya masing-masing. \"Pemkot sudah memberikan upaya semaksimal untuk membersihkan sampah, sehingga tinggal gimana kita menjaga kebersihan di lingkungan masing-masing,\" tandasnya. (apr/sur)