Dor ! Dua Perampok Sarang Walet Roboh

radarlampung.co.id-Jajaran Polres Lampung Timur meringkus kawanan perampok bersenjata api yang menyatroni gedung sarang burung wallet di Desa Wonosari Pekalongan Lamtim beberapa waktu lalu. Aparat menangkap tiga tersangka anggota komplotan perampok. Yakni Eko Kurniawan alias Acong (28) dan Adriansyah (29) warga Kabupaten Pali Sumatra Selatan serta Bima (31) warga Kecamatan Sekampung Lampung Timur. Dari penangkapan itu, polisi mengamankan 1 unit mobil minibus merek Toyota Avanza, 1 unit sepeda motor Honda Beat Pop dan 3 buah telepon genggam. Kapolres Lampung Timur AKBP Taufan Dirgantoro melalui Kapolsek Pekalongan AKP Sukamso menjelaskan, kali pertama tim gabungan Polsek Pekalongan dan Tekab 308 Polres Lamtim berhasil Eko Kurniwan di wilayah Desa Talang Akar Kecamatan Ubi Kabupaten Pali Sumatra Selatan, pukul 10.30 WIB, Rabu (13/3). Berikut tersangka turut diamankan barang bukti berupa satu unit sepeda motor Honda Beat dan sebuah telepon genggam. Kemudian, tim gabungan mengamankan Adriansyah di wilayah Kelurahan Indralaya Kecamatan Indralaya Kabupaten Ogan Komiring Ilir Sumatra Selatan, Rabu (13/3) pukul 23.00 WIB. Namun, saat akan diamankan tersangka Adriansyah berusaha melakukan perlawanan, sehingga petugas terpaksa mengambil tindakan tegas dan terukur dengan menembak kaki kirinya.  Berikut tersangka turut diamankan barang bukti berupa satu unit mobil Toyota Avanza. Dari keterangan ke dua tersangka itu, petugas kemudian berhasil mengamankan Bima di wilayah Musi Banyu Asin Sumatra Selatan. Saat akan diamankan Bima berusaha kabur. Petugas pun terpaksa menembak kaki kanannya. “ Para tersangka dan barang bukti kami amankan di Polsek Pekalongan guna pengembangan penyidikan lebih lanjut,”jelas AKP Sukamso, Jumat (15/3). Diketahui, kawanan rampok menyatroni  gedung Walet milik Apen warga Kota Metro yang berada di Desa Wonosari Kecamatan Pekalongan Lamtim, Mingggu (3/3) dinihari. Dalam aksinya kawanan rampok yang bersenjata api itu mengikat tangan Sri Widodo (45) dan Sudarto (50) yang bertugas sebagai penjaga gedung walet. Tujuan utama para perampok adalah menjarah sarang burung walet. Namun, sarang burung walet yang mereka dapat hanya sekitar 2 ons. Akhirnya, kawanan rampok membawa kabur 2 sepeda motor  dan 2 telepon genggam milik penjaga gedung walet.(wid/wdi)