RADARLAMPUNG.CO.ID - Salah satu warga dari lima keturunan melaporkan dugaan penganiayaan yang dilakukan oleh pihak satpam PT HIM ke Polres Tubaba. Warga itu bernama Erwan (35) yang melaporkan dugaan penganiayaan terhadap korban Birin (38) warga Panaragan, Tulang Bawang Tengah, Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) Lampung, di lokasi kantor PT Huma Indah Mekar (HIM) yang terletak di Penumangan Kecamatan Tulang Bawang Tengah kabupaten setempat. Kedatangan warga tersebut untuk mendukung salah satu rekan mereka yang diduga menjadi korban penganiayaan, Rabu 2 Maret 2022. Harapannya, oknum satpam PT HIM dapat ditindak sesuai dengan aturan hukum yang berlaku. Selain itu, massa juga meminta pihak-pihak lainnya dapat diusut tuntas terkait dugaan penganiayaan terhadap korban pada saat peristiwa bentrokan terjadi. Dikatakan Salmani laporan tersebut sebagai langkah tindak lanjut atas penganiayaan terhadap Warga Lima Keturunan. Salmani salah satu korlap aksi meminta agar aparat kepolisian bertindak seadil-adilnya dengan menegakkan hukum sesuai peraturan perundangan yang berlaku, karena unjuk rasa tersebut dipicu oleh berapa jam sebelumnya aparat kepolisian menangkap Amin yang diduga sebagai salah satu penambang karet. \"Kami ini menebang karet karena diduga kuat lahan tersebut lebih dari HGU yang ada. Kalau memang tidak lebih kenapa tidak mau diukur ulang,\"ungkap Salmani di Mapolres Tubaba, Kamis (3/3). San ini menurut Sarmani pihaknya sedang berkoordinasi dengan seluruh tim untuk menentukan langkah selanjutnya. Sementara itu Kapolres Tubaba AKBP Sunhot P Silalahi mengatakan, bahwa pihaknya akan menegakkan aturan sesuai dengan hukum yang berlaku. \"Siapapun yang melaporkan ke kepolisian pasti kami layani, karena tugas kami adalah memastikan hukum tegak di Bumi Ragem Sai Mangi Wawai ini,\" tutupnya. (fei/ang)
Perwakilan Lima Keturunan Laporkan Dugaan Penganiayaan
Kamis 03-03-2022,21:00 WIB
Editor : Anggri Sastriadi
Kategori :