radarlampung.co.id-Perbaikan Jl. Ryacudu Bandarlampung harus melewati proses yang tidak mudah. Lelang perbaikan jalan masuk ke tol tersebut ada kemungkinan di tender ulang. Bahkan, tayangan lelang ruas Jl. Ryacudu di situs Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Lampung telah dihapus Jumat (3/5). Sebelum dihapus dari LPSE, sebenarnya telah ada 27 perusahaan yang mendaftar jadi peserta lelang. Namun dari jumlah total peserta hanya dua perusahaan yang memberikan penawaran. Yakni, PT.Bayang Bungo sebesar Rp.11.274.204.390,49 dan PT. Pesona Alam Hijau sebesar Rp.1.099.981.881,12. Kepala Badan Layanan Pengadaan Barang dan Jasa (BLPBJ) Provinsi Lampung, Zainal Abidin menyatakan penghapusan tayangan lelang Jl.Ryacudu lantaran tidak ada satu peserta pun yang memenuhi persyaratan lelang. \"Iya, pesertanya tidak memenuhi persyaratan jadinya dihapus lelangnya,\"ujarnya saat dihubungi, Jumat (3/5). Plt.Kepala Biro Adbang ini mengaku ada tiga aspek yang tidak dipenuhi keseluruhan peserta lelang. Namun sayangnya, Zainal tidak menjelaskan secara rinci, baik terkait jumlah peserta lelang maupun tiga aspek yang menjadi penyebab lelang dibatalkan. \"Ya ditender ulang,\" jelasnya. Terpisah, Kabid Perencanaan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Lampung, M.Taufiqullah mengaku belum mengetahui detail persoalan tersebut. \"Saya belum tau, nanti saya cek dulu, \" katanya. Diberitakan sebelumnya, Jl. Ryacudu yang menjadi akses masuk ke JTTS Lampung mengalami kerusakan parah. Jalan tersebut hancur dan mirip kubangan saat hujan datang. Pemprov dan Pemkot Bandarlampung telah melakukan perbaikan di jalan tersebut. Namun sifatnya hanya sementara. (abd/wdi)
Kategori :