radarlampung.co.id - Usai melakukan uji coba program tilang elektronik atau Electronik Traffic Law Enforcement (E-TLE), Satlantas Polresta Bandarlampung kini melakukan evaluasi dan persiapan untuk proses peluncuran pada 17 Maret.
Kasatlantas Polresta Bandarlampung, AKP Rafly Yusuf Nugraha mengatakan, saat ini, pihaknya sedang membaharui database Elektronic Registration Identification (ERI) untuk memperluas cakupan. Program ini sebelumnya telah diuji cobakan pada 4 dan 5 Maret 2021.
\"Teknisi Korlantas Polri sudah datang kemarin. Mereka melakukan upgrade ERI di server database command center kita,\" ungkapnya, Selasa (9/3).
Lebih jauh dia mengatakan, upgrade database tersebut dilakukan guna memungkinkan Satlantas Polresta Bandarlampung untuk mengidentifikasi plat nomor kendaraan bermotor yang berasal dari luar Lampung.
\"Sebelumnya kan ada pertanyaan, jika kendaraan yang digunakan berasal dari luar bagaimana? Nah, sekarang dengan adanya upgrade ini, plat luar Lampung juga sudah bisa kita identifikasi,” jelasnya.
Mantan Kasatlantas Polres Lamsel ini menjelaskan, E-TLE yang merupakan program nasional ini juga akan selalu disempurnakan. Meski program ini sudah berjalan dengan baik pada saat uji coba, namun pihaknya akan terus memperbaharui sistem agar semakin maju dari sebelumnya.
Di samping itu, dalam uji coba yang dilakukan selama dua hari tersebut, Satlantas Polresta Bandarlampung juga memastikan agar semua masyarakat dapat memahami dengan baik terkait mekanisme pelaksnaan E-TLE tersebut.
“Kita tidak mengejar kuantitas (jumlah pelanggar, red), tapi yang penting masyarakat bisa paham tentang cara kerja dan mekanisme program E-TLE ini. Agar program ini bisa berjalan sesuai dengan yang diharapkan,\" tambahnya.
Diketahui, ada sebanyak 7 pengguna kendaraan bermotor yang kedapatan melanggar lalulintas. Ke-tujuh orang tersebut juga telah dikirimi surat konfirmasi sesuai dengan mekanisme pelaksanaan program E-TLE.
Untuk saat ini, Satlantas Polresta Bandarlampung juga masih menunggu ke-tujuh orang tersebut untuk melakukan konfirmasi baik melalui online maupun dengan datang langsung ke ruang Gakkum Polresta Bandarlampung.
“Saya masih mau cek lagi, sudah ada konfirmasi atau belum. Nanti mereka juga bisa mendapat sosialisasi langsung terkait mekanisme E-TLE kalau memang ada yang belum dipahami,” tandasnya. (Ega/yud)