Hasil Pemeriksaan, Empat Santriwati Jadi Korban Pencabulan

Senin 12-07-2021,20:20 WIB
Editor : Alam Islam

RADARLAMPUNG.CO.ID - Pencabulan oleh SF (35), oknum tenaga pendidik pondok pesantren dilakukan dengan sejumlah ancaman dan menakut-nakuti santriwati. Setidaknya ada empat santri yang menjadi korban kebiadaban SF. Mereka adalah RU (15), UN (14), RH (14) dan JD (15). Kapolsek Pagelaran AKP Safri Lubis mengatakan, SF melakukan pencabulan sejak Januari hingga Juni 2021. Salah satu modusnya adalah memarahi korban, lantaran orang tua tidak menemui pimpinan saat mengantar anaknya ke pondok. Kesempatan itu dimanfaatkan SF untuk mencabuli santriwati. Ia juga memperdaya korbannya bahwa ilmu yang didapat menjadi berkah dan bermanfaat. \"Karena takut, korban menuruti kemauan tersangka. Ini dilakukan berulang dalam waktu yang berbeda,\" kata Safri Lubis mewakili Kapolres Pringsewu AKBP Hamid Andri Soemantri. Pencabulan tersebut dilakukan SF pada beberapa lokasi di lingkungan pondok pesantren. Ia juga selalu mengancam korban agar tidak menceritakan peristiwa itu kepada siapapun. \"Tersangka menakuti korban, jika sampai memberitahu orang lain, ilmu yang didapat di pondok tidak akan berkah dan bermanfaat,\" sebut dia. Diketahui, anggota Polsek Pagelaran bergerak menindaklanjuti laporan dugaan pencabulan. Polisi mengamankan SF (35), oknum pendidik sebuah pondok pesantren yang diduga sebagai pelaku, Kamis malam (8/7). Safri menuturkan, penangkapan menindaklanjuti laporan orang tua RU, yang mengaku dicabuli oleh SF. Meski awalnya takut, santriwati itu akhirnya bercerita kepada orang tuanya dan mengadukan kasus ini ke polisi. (sag/ais)  

Tags :
Kategori :

Terkait