Hasil Swadaya, P3UW Lampung Miliki Ponton Baru Senilai Rp836 Juta

Radarlampung.co.id - Perhimpunan Petambak Pembudidaya Udang Wilayah (P3UW) Lampung memiliki unit ponton baru. Ponton merupakan jenis kapal dengan lambung datar atau suatu kotak besar yang mengapung. Alat tersebut berbahan dasar besi. Gunanya sebagai landasan kerja excavator saat melakukan pengerukan lumpur sedementasi pada saluran kanal-kanal pertambakan di Bumi Dipasena, Kecamatan Rawajitu Timur, Tulangbawang. Saat melakukan pengerukan lumpur, ekskavator tidak perlu turun ke tanah, namun mengapung di atas ponton. Ponton besi dengan nomor lambung P3UWL 09 ini merupakan ponton ke empat yang dibuat secara mandiri dan swadaya oleh P3UW. Kepala Divisi Alat Berat P3UW Lampung Arizal mengatakan, pembuatan ponton dikerjakan oleh divisi yang dipimpinnya. Dia menjelaskan, sumber pendanaan pembuatan ponton tersebut murni dari hasil swadaya masyarakat atau para petambak di Bumi Dipasena. \"Dananya dihimpun melalui program investasi 1.000. Pembuatan ponton ini menghabiskan dana Rp836 juta. Pengerjaannya sekitar 151 hari,\" kata Arizal, Rabu (2/2). Ukuran ponton ke empat milik P3UW Lampung ini masih sama dengan ukuran sebelum-sebelumnya. Panjangnya sekitar 18 meter, lebar 6 meter dan tinggi 1,5 meter. \"Ponton ini perbedaannya pada kontruksi. Jadi lebih disempurnakan dari kontruksi ponton buatan sebelumnya dan ukuran besi plat dasar lebih tebal,\" terangnya. Arizal mengungkapkan, para petambak di Bumi Dipasena belum akan berhenti membuat ponton. Sebab, saat ini P3UW Lampung memiliki delapan unit excavator. \"Karena target yang selama ini kita inginkan adalah satu excavator untuk satu wilayah. Mudah-mudahan bisa tercapai,\" harapnya. Senada, Wakil ketua P3UW Lampung Karnadi Adrianto menambahkan, program pembuatan ponton secara mandiri dan swadaya tetap akan terus dijalankan. Tidak lupa, dia juga mengucapkan terimakasih kepada pemerintah dalam hal ini Kementerian Kelautan dan Perikanan RI, Pemkab Tulangbawang dan Pemprov Lampung karena telah peduli dan memberikan banyak bantuan kepada para petambak di Bumi Dipasena. Bantuan-bantuan tersebut diantaranya adalah dua unit excavator dan satu unit alat sedot lumpur. \"Tentu ini sangat berguna bagi kelanjutan kehidupan masyarakat disini. Kami akan buktikan rasa terimakasih kami kepada pemerintah dengan kerja keras dan meningkatkan hasil budidaya udang,\" ucapnya. Sementara itu, koordinator Infra (Korin) P3UW Lampung wilayah Bumi Dipasena Sejahtera Sobirin menyampaikan ucapan terima kasih kepada pengurus P3UW Lampung atas selesainya ponton yang diperuntukkan di wilayahnya. Sebelumnya, Sobirin mengatakan, pihaknya memang meminta agar di wilayah Bumi Dipasena Sejahtera di turunkan ponton baru untuk menunjang produksi udang disana. \"Alhamdulilah bisa terwujud. Kami sudah syukuran selesainya pembuatan ponton,\" tandasnya. (nal/sur)