RS Airan Raya Jadi RS Rujukan Satu-Satunya untuk Program RTW BPJS TK

Jumat 11-03-2022,15:54 WIB
Editor : Yuda Pranata

RADARLAMPUNG.CO.ID - Rumah Sakit Airan Raya yang berada di jl. Airan Raya, Wayhuwi, Jati Agung, Lampung Selatan didapuk sebagai satu-satunya rumah sakit yang menjalankan program Return To Work (RTW). Ini merupakan bagian dari program Penjaminan Kecelakaan Kerja milik BPJS Ketenagakerjaan. Bekerjasama dengan PT Orthocare Indonesia, program ini diberikan bagi tenaga kerja yang mengalami kecelakaan saat bekerja. Wakil Direktur Rumah Sakit Airan Raya, dr. Chinta Ariestassia mengatakan, program yang berkolaborasi dengan dua instansi tersebut telah dijalankan sejak November 2021. “Sudah ada dua peserta dari program RTW yang hampir selesai menjalani terapi dan masih perlu beberapa pelatihan lagi untuk kembali siap bekerja,” katanya. Hal tersebut diungkapkan Chinta dalam acara “Launching Program Return To Work dan Penyerahan Prothesa” yang digelar di RS Airan Raya, pada Jumat (11/3). Dalam program ini, RS Airan Raya sebagai pusat rujukan memberikan pelayanan medis secara holistik. Mulai dari memberikan tindakan medis yang sesuai dengan yang dibutuhkan pasien, kemudian melakukan terapi dan serangkaian program fisioterapi. “Jika sudah maksimal baru dilakukan pengukuran oleh tim Orthocare Indonesia untuk pembuatan dan pemasangan alat. Kemudian dilakukan pelatihan bagi pekerja sesuai dengan yang dibutuhkan di perusahaannya,” katanya. Ditunjukan RS Airan Raya dalam program RTW ini menjadikan pihaknya sebagai satu-satunya rumah sakit rujukan untuk program RTW di provinsi Lampung. “Semoga program ini dapat memberikan manfaat yang sangat luas bagi para tenaga kerja yang membutuhkan. Kami siap membantu baik fisik maupun mental agar para pekerja yang pernah mengalami kecelakaan dapat kembali bekerja,” tandasnya. Kabid Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan cabang Kota Bandarlampung, Faisal Yamani menambahkan, melalui program ini pemerintah ingin menjamin kelangsungan hidup pekerja yang mengalami kecelakaan kerja. “Kami hadir sebagai perwakilan pemerintah untuk meminimalisir resiko yang menyebabkan hilangnya sebagaian penghasilan mereka,” katanya. Melalui program ini para pekerja dapat dibantu untuk tetap produktif dalam keterbatasan mereka pasca kecelakaan kerja. Dia mengatakan, dipilihnya RS Airan Raya sebagai rumah sakit rujukan untuk program RTW lantaran rumah sakit ini memiliki fasilitas terapi bagi pekerja yang kehilangan anggota tubuh pasca kecelakaan kerja. “Jadi kami saling berhubungan, rumah sakit yang menyediakan sarana pengobatan untuk tenaga kerja yang mengalami kecelakaan kerja, Orthocare Indonesia sebagai penyedia alat,” tandasnya. Sementara itu, Branch Area Manager PT Orthocare Indonesia, Muhammad Irfan Rizaldi mengatakan, pihaknya memberikan support pada program ini dengan memberikan pelayanan khususnya di bidang ortotik dan prosthetic. Irfan mengatakan, pihaknya memberikan pelayanan mulai dari assesmen, pemeriksaan fisik pasien sampai dengan pembuatan dan pemasangannya ke tubuh pasien. “Kita juga melakukan training dan melakukan pendampingan ke perusahaan untuk memastikan bahwasannya peserta yang menggunakan alat kita dapat kembali bekerja dengan baik di perusahaannya,” tandasnya. (Ega/yud)

Tags :
Kategori :

Terkait