RADARLAMPUNG.CO.ID - Meski sempat dibawa ke Puskesmas Wates, Gadingrejo, nyawa MR tidak bisa diselamatkan. Bocah 12 tahun yang ditemukan tergantung di kamar mandi ini, tewas. Plh. Kapolsek Gadingrejo Iptu Wanda Ervam Liton Dachi mewakili Kapolres Pringsewu AKBP Hamid Andri Soemantri mengatakan, saat pihaknya tiba di lokasi kejadian, MR sudah diturunkan oleh warga. \"Ia kemudian dibawa ke puskesmas. Dari hasil pemeriksaan medis, korban sudah meninggal dunia. Dilehernya terdapat bekas jeratan,\" kata Wanda. Wanda menuturkan, sekitar pukul 13.45 WIB, MR sempat mengatakan kepada Aminah, neneknya bahwa ia ingin buang air besar. Selang 15 menit kemudian, Aminah mencari cucunya di sekitar rumah. Namun MR tidak terlihat. Hanya ada sandal di depan pintu kamar mandi. Lantaran tidak ada sahutan saat dipanggil, Aminah membuka pintu kamar mandi. \"Neneknya langsung berteriak minta tolong saat melihat korban tergantung dengan seutas tali tambang warna merah,\" sebut dia. Tali tersebut dikaitkan pada lemari di ruang kamar tidur, samping kamar mandi. Tambang juga dimasukkan melalui lubang tembok yang menghubungkan antara kamar mandi dan kamar tidur. \"Kita menyita barang bukti seutas tali tambang warna merah sepanjang kurang lebih tiga meter, sehelai kaos warna merah biru dan kursi kayu kecil,\" urainya. Sebelumnya, Aminah menemukan MR, cucunya dalam keadaaan tergantung di kamar mandi, Senin (21/9). Peristiwa di Gadingrejo, Pringsewu itu diketahui sekitar pukul 14.00 WIB. Awalnya Aminah mencari cucunya yang duduk ke kelas enam SD tersebut. \"Neneknya menemukan pertama kali,\" kata Kepala Pekon Maryanto di rumah duka, Senin malam. (sag/mul/ais)
Sebelum Ditemukan Tergantung, Pamit Buang Air
Senin 21-09-2020,21:35 WIB
Editor : Alam Islam
Kategori :