RADARLAMPUNG.CO.ID - Tanggamus mendapat tambahan kuota gas elpiji ukuran tiga kilogram dari Pertamina. Hal ini untuk mengantisipasi terjadinya kelangkaan gas selama Ramadan hingga menjelang Idul Fitri 1442 Hijriah.
Kepala Bagian (Kabag) Perekonomian Setkab Tanggamus Firmalinda Umri mengatakan, pihak Pertamina memberikan tambahan sebesar 16 persen dari kuota reguler.
\"Kuota reguler kita tahun 2021 sebanyak 11.490 metrik ton atau setara 3,83 juta tabung. Jadi kalau ditambah 16 persen dari total kuota reguler, maka penambahannya sekitar 612.000 tabung,\" kata Firmalinda.
Firmalinda menuturkan, penambahan kuota sudah disalurkan sejak H-10 menjelang Ramadan atau 3-4 April 2021. Kemudian saat pertengahan puasa pada 17-18 April dan pasca Idul Fitri 15-16 Mei.
\"Harapannya, dari penambahan kuota itu tidak terjadi kelangkaan gas elpiji tiga kilogram seperti tahun sebelumnya. Berdasar hasil monitoring kami, sejauh ini stok gas elpiji di pasaran masih aman,\" ucapnya.
Selain itu, harga elpiji tiga kilogram juga masih normal. Untuk tingkat pangkalan Rp18 ribu per tabung dan warung atau pengecer Rp20 ribu hingga Rp21 ribu per tabung.
\"Untuk harga eceran tertinggi (HET) di tingkat pangkalan itu Rp18 ribu per tabung. Bagi pangkalan yang menjual di atas HET, maka bisa diberikan sanksi oleh Pertamina dan izin usahanya bisa dicabut,\" tegas Firmalinda. (ehl/rnn/ais)