RADARLAMPUNG.CO.ID-Meski belum ada kepastian terkait penyelenggaraan Ibadah Haji tahun 1442 Hijriah/2021 Masehi, Pemkab Tulangbawang Barat (Tubaba) menyatakan tetap siap mendukung pemberangkatan jamaah dari daerah setempat. Bahkan, Pemkab Tubaba telah mengalokasikan anggaran untuk pemberangkatan Tim Pendamping Haji Daerah (TPHD) dan Ongkos Transit Daerah (OTD). Demikian diungkapkan oleh Nurkholis Majid, S.IP, MM, Kabag Kesra Setdakab Tubaba.\"Untuk TPHD sudah dianggarkan untuk 2 (dua) orang, begitu juga dengan OTD sudah dianggarkan dalam APBD 2021. Total anggarannya Rp265 juta,\"ungkapnya, Selasa (26/1/2021) Dia menjelaskan, TPHD merupakan salah satu bentuk dukungan Pemkab Tubaba dalam pemberangkatan jamaah haji. Mereka yang ditunjuk sebagai TPHD bertindak sebagai petugas daerah yang menyertai jamaah haji dalam kelompok terbang.\"Tugas mereka adalah membantu memberikan bimbingan ibadah, pelayanan umum hingga pelayanan kesehatan,\"terangnya. Begitu pula dengan OTD yang menurutnya diberikan Pemkab Tubaba untuk meringankan beban biaya haji masing-masing jama\'ah, terutama dalam hal transportasi.\"Baik TPHD maupun OTD memang rutin dianggarkan setiap tahunnya untuk mendukung pemberangkatan jamaah haji. Tahun kemarin pun dianggarkan, tapi kan tidak ada pemberangkatan karena terhalang pandemi Covid-19 sehingga anggarannya kembali ke kas daerah,\"ulasnya. Tahun ini pun, kata dia, belum bisa dipastikan apakah anggaran yang sudah disiapkan tersebut dapat terserap, mengingat pemberangkatan haji tahun ini belum ada kepastian.\"Hasil koordinasi yang kami lakukan dengan Kemenag Tubaba, Kanwil Kemenag Lampung, dan Biro Kesra Pemprov Lampung, sementara sampai saat ini belum ada kepastian. Jadi kita tunggu saja perkembangan kedepan,\"tandasnya. Diberitakan sebelumnya, penyelenggaraan Ibadah Haji tahun 1442 Hijriah/2021 Masehi hingga saat ini masih menunggu kepastian dari Pemerintah Arab Saudi. Meski demikian, persiapan tetap dilakukan oleh Kementerian Agama (Kemenag), mengingat masa penyelenggaraannya yang sudah semakin dekat. Begitu juga dengan Kemenag Tubaba yang mencatat 176 orang jama\'ah masuk dalam daftar pemberangkatan haji tahun ini, bahkan telah melunasi biaya hajinya. Para calon jamaah haji tersebut seharusnya diberangkatkan pada musim haji 1441 H/2020 M. Namun harus tertunda akibat pandemi global Covid-19. \"Sebagaimana yang disampaikan Pak Menteri Agama. Kita masih menunggu keputusan Pemerintah Arab Saudi tentang Haji. Karena haji itu kuncinya ada di tuan rumah. Tapi persiapan tetap kita lakukan,\"ungkap Nuning Herwiyati, M.Pd.I, Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU) pada Kemenag Tubaba, Senin (25/1/2021).(fei/rnn/wdi)
Kategori :