RADARLAMPUNG.CO.ID – Sekolah Dasar Negeri (SDN) Desa Banjar Wangi, Kecamatan Kotabumi Utara, Kabupaten Lampung Utara (Lampura) gulung tikar.
Ditutupnya sekolah dasar tersebut, akibat minim fasilitas baik gedung maupun mebuler. Hal itu juga diperparah dikarenakan terkendala sumber daya manusia (SDM) yakni guru atau tenaga pengajarnya.
Pantuan Radar Lampung di lokasi, terdapat tiga bangunan Gedung sekolah dasar, kondisinya sangat memprihatinkan. Betapa tidak, Gedung sekolah yang berhadapan dengan Kantor desa Banjar Wagi Kecamatan Kotabumi Utara itu, tidak terawat dan telah lama ditinggalkan aktifitas belajaar mengajaar.
BACA JUGA:Pemkot Bandar Lampung Terima Penghargaan Eradikasi Frambusia
Dari tiga bangunan, terdapat satu yang masih layak dihuni. Sementara duanya lagi nampak seperti kendang kerbau. Selain satu Gedung tidak beratap, sisanya mengalami kerusakan hampir 70 persen.
Selain atap banyak yang jebol, begitu juga dengan plafon yang terbuat dari bahan triplek. Kondisi diperparah lantai yang menggunakan keramik hampir keseluruhan mengalami pecah dan keretakan.
Sehingga, wajar jika siswa /siswi yang menimba ilmu di tempat itu meninggalkan sekolahnya dan memilih bersekolah di desa tetangga.
BACA JUGA:Wahdi: Muli Mekhanai Harus Bisa Promosikan Potensi Wisata
Dari penuturan wali murid yang pernah menyekolahkan anaknya disana, hanya ditinggal oleh 6 orang tenaga pendidikan, empat diantaranya berstatus PNS dan 2 tenaga honorer.
Sehingga mereka (warga, Red) banyak memilih tidak menyekolahkan disana. Dan belakangan pada penerimaan siswa baru semakin sulit mendapatkan siswa, hingga diputuskan ditutup belum genap satu tahun ini.
“Ya, mau bagaimana lagi. Kami orang tua terpaksa ikut karena keputusan pihak sekolah menutup. Dan sangat prihatin dengan keadaan ini," ujar salah seorang warga disana yang pernah menyekolahkan anaknya di SDN Banjar Wangi itu, Onok Karyono (45).
BACA JUGA:Siltap 10 Aparat Desa di Pesawaran Tegranjal, Ini Penyebabnya
Padahal, sambungnya, sekolah itu pernah melegenda di era tahun 1980-1990. Sebab, hanya satu - satunya sekolah di daerah yang berbatasan langsung dengan desa - desa di Kecamatan Sungkai Jaya dengan Kecamatan Kotabumi Utara itu.
"Diera itu, sekolah ini sangat populer dan alumninya banyak yang jadi orang sukses. Itu karena didaerah sini hanya ada sekolah satu saja yang berbatasan dengan dua kecamatan yakni Sungkai Jaya dan Kotabumi Utara. Sekolah ini masuk Kecamatan kotabumi Utara,” bebernya.
Senada dikatakan Wati (51) warga lainnya. Menurutnya, sekolah yang berdiri sejak tahun 1970 - an itu cukup memprihatinkan meski lokasinya sangat menccolok di tengah-tengah desa. Apa lagi berhadapan dengan Kantor desa Banjar wangi ini.