BACA JUGA: Kadisdag Ungkap Faktor Harga Minyak Goreng Curah di Bandar Lampung Perlahan Turun
"Perjuangan beliau salah satunya di perbatasan Martapura melawan penjajahan Belanda. yang gugur karena diserang kolonial belanda, saat beristirahat di kediamannya," sebut Prof. Wan Jamaluddin.
Sementara seminar tersebut menghadirkan tiga sejarahwan Lampung. Yaitu Prof. Susanto Zudin, Effendi; Dr. Wahyu Iryana dan Dr. Idrus Ruslan yang juga sebagai ketua tim pengusulan gelaran pahlawan nasional.
Hadir keluarga KH Ahmad Hanafiah, KH Arief Mahya yang berharap perjuangan ini membuahkan hasil dalam pengajuan gelar pahlawan nasional tersebut.
"Beliau selain patriotik nasional dia adalah lokomotif pejuang fisabilillah perang sah untuk pemerintah dan negara, yakni untuk melawan Belanda," kata KH Arief Mahya. (*)