Meski, di list nama-nama pejabat itu beberapa diantaranya memiliki kesamaan. Baik itu yang mendapatkan promosi, roling maupun dinon-jobkan.
"Ini kami sedang mencari tahu, apakah kabar itu (dari dalam, red) benar adanya. Hanya saja kita telah melakukan pendalaman secara diam-diam. Kita mau tahu siapa yang membocorkannya," akunya kepada Radar Lampung, tadi malam sekitar pukul 21.32 WIB, melalui sambungan telepon.
Namun demikian, dia besikukuh bahwasanya data yang disampaikan oleh BKPSDM Lampura itu formatnya PDF bukan Excel (Microsoft Office).
Sehingga, pihaknya belum dapat memastikan kebenarannya daftar nama-nama atau list pejabat yang beredar itu.
BACA JUGA:SPBU Satu Harga di Lumbok Seminung Diresmikan
"Kalau tidak salah jumlah totalnya, mutasi dan roling itu ada 260 orang. Namun yang dilantik, baik itu administrator (III) dan pengawas (IV) ada 213," katanya.
Terpisah, Kepala BKPSDM Lampura, Khairul Fadila menambahkan, apabila data yang dikeluarkan tidak memiliki kesamaan, bentuk maupun format, hal itu bukanlah berasal dari dalam atau BKPSDM.
"Intinya itu, kalau tidak sama itu salah atau bukan yang kita miliki," ujarnya singkat melalui sambungan telepon.
Ia berharap, agar kalangan pejabat dan masyarakat umum, tidak mudah percaya dengan apa yang diterima melalui medsos.
BACA JUGA:Masuk Sel Mapenaling Rutan Kelas IIB Krui, Begini Kondisi Aria Lukita
Ketika ditanya perihal kesamaan sejumlah pejabat yang mendapatkan promosi dan atau yang nonjob di list beredar tersebut. Sayangnya Hairul Fadila irit bicara.
"Saya masih dijalan dan sedang makan di pinggir jalan. Yang jelas itu bukan milik BKSDM Lampura," tutupnya. (*)