RADARLAMPUNG.CO.ID - Ketua Kwartir Daerah Lampung Chusnunia Chalim menjadi narasumber pada Seminar Workshop Penguatan Karakter di Era Digital Tahun 2022, di Bandar Lampung, Selasa 13 September 2022.
Pada kesempatan itu, Chusnunia memberikan pengarahan tentang pemuda sebagai leading sector perubahan di era digital.
Chusnunia menyampaikan, bahwa para pemuda khususnya Pramuka saat ini harus bisa berkolaborasi bersama dengan semua pihak.
"Tentunya tidak hanya sekadar kolaborasi, tetapi di isi dengan warna yang lebih menarik, seperti menghasilkan kreativitas dan inovasi," ujarnya.
BACA JUGA:Telkomsel Gelar NextDev 2022, Perkuat Fundamental Startup Digital
Saat ini, lanjutnya, pemuda Generasi Z banyak memiliki tantangan, antara lain berkembangnya hoax yang mudah dipengaruhi oleh cepatnya arus informasi melalui media sosial.
Kemudian, terdapat globalisasi yang membawa pengaruh budaya asing yang juga menjadi salah satu tantangan bagi pemuda.
Hal ini rentan menyebabkan menurunnya wawasan kebangsaan di kalangan anak muda.
Chusnunia menekankan bahwa generasi muda saat ini memiliki peran penting sebagai agen perubahan dalan transformasi digital di Indonesia maupun dunia.
"Berkembangnya pengetahuan digital dikalangan generasi muda saat ini baiknya dapat di aplikasikan tidak hanya untuk diri sendiri, baiknya dapat diberikan ilmunya kepada generasi sebelumnya maupun generasi yang akan datang," ujar Chusnunia.
Workshop ini diikuti kader muda gerakan Pramuka dari perwakilan 15 Kabupaten/Kota se-Provinsi Lampung.
Kegiatan workshop telah dibuka oleh Asisten Pemerintahan & Kesejahteraan Rakyat Qudrotul Ikhwan, didampingi Plt Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Descatama Paksi Moeda pada Selasa pagi. (*)