METRO, RADARLAMPUNG.CO.ID - Sarana dan prasarana di Mall Pelayanan Publik (MPP) Kota Metro, Provinsi Lampung, harus ramah bagi penyandang disabilitas.
Hal tersebut dikatakan Wali Kota Metro Wahdi saat meninjau pembangunan MPP, Senin 3 Oktober 2022.
Wahdi menekankan, pada pembangunan MPP di Kota Metro tersebut mulai dari akses pintu masuk harus ramah bagi difabel. Kemudahan bagi difabel harus disiapkan, mengingat Kota Metro merupakan Kota Inklusi.
Sehingga, pelayanan yang diberikan harus tetap memperhatikan bagi penyandang disabilitas.
BACA JUGA:Cheng Yu Pilihan: Pendiri PT SMS Indoputra Amal Alghozali, Ren Min Ai Wu
Ada beberapa catatan penting mulai dari front office, pintu masuknya. Jalur dan alur juga harus diperhatikan untuk memudahkan masyarakat dan juga penyandang disabilitas.
"Artinya, kita siap melayani siapapun dengan tidak meninggalkan mereka, seperti difabel. Baik dari sarana umum ataupun sarana khusus, ini juga perlu diperhatikan,” katanya.
Wahdi juga mengingatkan, dalam pembangunan MPP tersebut harus dilakukan dengan efisiensi sebaik-baiknya. Namun, adanya MPP juga dapat meningkatkan investor masuk ke Kota Metro.
Dengan adanya satu pusat pelayanan terpadu ini tentu memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk mendapatkan informasi.
MPP juga nantinya akan siap menyediakan layanan pengaduan Metro dengan menggunakan layanan pengaduan di 112.
Ia menambahkan, progres pembangunan MPP saat ini sudah mencapai 70 persen. Artinya, target November rampung akan terealisasi.
“Kalau progresnya tadi disampaikan sudah 70 persen. InsyaAllah, katanya 2 minggu lagi selesai,” pungkasnya. (*)