Terganjal Kasus Prank KDRT, Baim Wong Dicecar 25 Pertanyaan sedangkan Paula 19 Pertanyaan

Sabtu 08-10-2022,18:50 WIB
Reporter : Anggri Sastriadi
Editor : Anggri Sastriadi

BACA JUGA:Soal Pengecoran BBM, DPRD Tulang Bawang Barat Ambil Langkah Ini

"Saya mau tau reaksi kepolisian itu seperti apa ketika kalau memang Paula itu yang melaporkan konteks (KDRT)," kata Baim di Mapolres Metro Jakarta Selatan, seperti dikutip dari fin.co.id, pada Sabtu 8 Oktober 2022.

"Sesimpel itu, dan ternyata jawaban polisinya itu sangat bagus,” sambungnya.

Selain itu, sebelum konten KDRT itu terjadi, anggota polisi dari Polsek Kebayoran Lama menerima laporannya. Dan juga berusaha mencegah agar tidak viral.

"Dia itu tidak menjadikan itu adalah bahan viral ketika Paula ada pengaduan. Malah dia bilang, lebih baik didamaikan takutnya jadi viral," jelasnya.

BACA JUGA:TDM Resmi Hadirkan New CBR250RR Berkarakter Big Bike di Lampung

Mendapat respon yang bagus, Baim pun ingin mengedukasi dengan konten pranknya itu. "Karena positif jawabannya, saya itu mau mengedukasi. Supaya masyarakat melihat, ini lho kepolisian harusnya seperti ini," bebernya.

Selain itu, Baim Wong dan Paula meminta maaf kepada institusi Polri terkati konten yang dibuat. “Sekali lagi saya minta maaf ya buat institusi kepolisian. Saya maaf banget,” ungkapnya.

Minta Maaf

Pasangan Baim Wong dan Paula Verhoeven menyampaikan permohonan maaf terkait konten prank yang mereka buat. 

Ini disampaikan pasangan istri itu usai dimintai keterangan di Mapolres Metro Jakarta Selatan, Jumat 7 Oktober 2022. 

BACA JUGA:Tim UKM Panahan Teknokrat Raih 2 Emas dan 1 Perunggu Dalam Perpani

“Sekali lagi saya minta maaf ya, buat institusi kepolisian. Saya maaf banget,” sebut Baim di Mapolres Metro Jakarta Selatan, Jumat 7 Oktober 2022.

Dalam kesempatan tersebut Baim Wong mengaku tidak pernah memikirkan untuk menjelekkan institusi Polri dalam konten yang mereka buat.

“Nol persen untuk bisa memikirkan ini bisa menjelekkan institusi polisi,” tegasnya.

Sebelumnya, Baim Wong dan Paula Verhoeven memenuhi panggilan polisi untuk dimintai keterangan terkait konten prank laporan kekerasan dalam rumah tangga (KdRT), Jumat 7 Oktober 2022.

Kategori :