JAKARTA, RADARLAMPUNG.CO.ID – Kasus prank KDRT yang dilakukan Baim Wong dan Paula Verhoeven di Polsek Kebayoran Lama belum ada perkembangan apapun.
Sebelumnya Baim Wong sudah dimintai keterangan, Baim Wong dan Paula juga telah menyampaikan permohonan maaf kepada pihak kepolisian. Permohonan maaf ini juga telah dirinya sampaikan ke publik.
Baim Wong juga mengatakan apabila konten prank KDRT ini dibuat untuk mengedukasi masyarakat agar bagaimana respon polisi ketika ada artis yang melaporkan soal kasus KDRT ini.
Namun bagaimana pun alasannya, Polres Metro Jakarta Selatan selaku yang menangani kasus prank KDRT ini akan bersikap profesional.
BACA JUGA:Mantan Wakapolda Lampung Ini Jabat Kapolda Jatim, Berikut Profilnya, Punya Harta yang Fantastis
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Irwandhy menjelaskan, bahwa pihaknya akan melakukan penyelidikan secara proporsional juga profesional.
“Sampai sejauh ini kami masih berprogres secara proporsional dan profesional . Terkait dengan perkara yang dilaporkan oleh pelapor kami masih menangani secara profesional," kata Irwandhy, seperti dikutip dari Disway.id, Selasa 11 Oktober 2022.
Dijelaskan Irwandhy, bahwa konten prank KDRT Baim Wong sampai dengan saat inibelum ada peningkatan status penyelidikan menjadi penyidikan.
Karena pihaknya juga masih melakukan pemeriksaan terjadwal kepada Baim Wong dan Paula. Karena masih ada panggilan kedua bagi Baim Wong dan Paula.
BACA JUGA:Persiapan Sidang Ferdy Sambo, PN Jaksel Akan Berkoordinasi dengan Kepolisian Soal Pengamanan
"Belum ada mengarah ke peningkatan status atau perubahan status. Hasil pemeriksaan kemarin masih ada lagi yang akan dipanggil," jelas Irwandhy.
Sebelumnya, konten prank itu sempat tayang di kanal YouTube Baim Paula pada Minggu 2 Oktober 2022 siang.
Baim Wong dan Paula juga secara resmi telah dilaporkan ke polisi atas pembuatan video prank itu. (*)