RADARLAMPUNG.CO.ID - Lembaga Pengembangan Pembelajaran dan Penjaminan Mutu (LP3M) Universitas Lampung (Unila) mengadakan Rapat Tinjauan Manajemen (RTM) tahun 2022.
Kegiatan dalam rangka penguatan anggaran dan penerapan implementasi 8 Indikator Kinerja Utama (IKU) Unila ini dilaksanakan di ruang sidang utama lantai dua Rektorat, Kamis, 13 Oktober 2022.
RTM bertujuan memberi evaluasi berdasarkan hasil penilaian audit mutu internal yang telah dilaksanakan, kemudian mengidentifikasi kelemahan maupun kelebihan yang belum sesuai dengan sasaran atau target yang ditetapkan.
Ketua LP3M Unila, Prof. Wan Abbas Zakaria dalam laporannya menyampaikan, LP3M sebelumnya sudah melakukan lokakarya ke tiap-tiap fakultas yang ada di Unila dan mengapresiasi saran yang diberikan ketua program studi, dekan, beserta jajaran.
BACA JUGA:Tahun 2023 Lamtim Defisit Rp 75 Miliar
"Kami mendapat masukan yang sangat berarti, akurat, valid, dan bisa dipertanggungjawabkan. Itu akan kami rangkum ke dalam bentuk umum," ujarnya.
Sejalan dengan hal itu, Wakil Rektor Bidang PKTIK Unila Prof. Suharso menyampaikan, hasil rapat ini dapat digunakan untuk perencanaan anggaran Unila serta mengevaluasi implementasi 8 Indikator Kinerja Utama (IKU).
Hal ini karena anggaran yang digunakan belum secara total mengarah pada 8 Indikator Kinerja Utama.
"Kita efisiensikan dan optimalkan anggaran sehingga ke depannya anggaran yang disusun dapat memenuhi asas kebutuhan yang pokok," ujarnya.
BACA JUGA:Prakiraan Cuaca di Lampung Hari Ini, Jumat 14 Oktober 2022
Dalam materi presentasi yang dipaparkan, setiap unit kerja berkesempatan membahas masalah-masalah berkaitan dengan penerapan sistem mutu atau masalah lain yang berkaitan dengan mutu di Unila.
Rapat tinjauan manajemen ini dihadiri jajaran wakil rektor, jajaran dekan, wakil dekan, rirektur pascasarjana, kepala lembaga, kepala biro, sekretaris LP3M, tim 8 IKU, tim World Class University, ketua jurusan, ketua program studi, dan ketua UPPS di lingkungan Unila. (*)