RADARLAMPUNG.CO.ID - Enam Kelompok Wanita Tani (KWT) di Mesuji diberikan stimulus dana bantuan belanja aneka ragam bibit tanaman.
Pemberian ini, agar para KWT dapat mengembangkan diri menjadi UMKM andalan pada sektor produk olahan pertanian.
Kepala Dinas Ketahanan pangan Kabupaten Mesuji Arief Dwiyanto mengatakan, enam KWT tersebut menerima bantuan penanganan dampak inflasi subkegiatan pemberdayaan masyarakat dalam penganekaragaman konsumsi pangan berbasis sumber daya lokal sebesar Rp15 juta yang bersumber dari APBD-P.
"Dana bantuan itu untuk belanja bibit/benih antara lain, bibit cabai rawit/besar, kangkung, terong, seledri, dan bibit tanaman liat umbian talas pratama, pupuk, jaring dan lain-lainnya," ujarnya.
BACA JUGA:Pasar Murah di Simpang Pematang Mesuji Ramai Dikunjungi
Dia menjelaskan, Kelompok Wanita Tani (KWT) merupakan salah satu kelembagaan petani yang mana para anggotanya terdiri atas wanita yang berkecimpung dalam kegiatan pertanian.
"Kami berharap, bantuan ini dapat memperoleh hasil panen dengan baik yang bisa memenuhi kebutuhan kelompok itu sendiri," ujarnya.
Selain menanam produk tanaman sayur-sayuran, 6 KWT itu juga menanam umbi-umbian, salah satunya yang menjadi pilihan Talas Pratama yang nanti bisa dicoba dikembangkan oleh para KWT masing-masing.
"Kalau komoditas sudah punya tinggal olahan, kita persiapkan KWT untuk mengembangkan diri ke depannya menjadi UMKM," ucapnya.
BACA JUGA:Wagub Nunik Sidak Penyaluran Pupuk di Pelabuhan Panjang, Hasilnya Cukup Mencengangkan
KWT penerima bantuan penanganan dampak inflasi Tahun Anggaran 2022, yakni KWT Desa Sumber Makmur, KWT Desa Pancawarna, KWT Desa Fajar indah, KWT Desa Tanjung Mas Rejo, KWT Desa Mukti Jaya, dan KWT Desa Tri Karya Mulya. (*)