Saat melintas di lokasi kejadian, dari arah berlawanan muncul sepeda motor yang dikendarai Satriono.
Kendaraan berusaha mendahului beberapa kendaraan roda empat yang melaju didepannya.
"Lantaran melaju dengan kecepatan dan tidak memperhatikan arus lalu lintas dari arah berlawanan, pemotor tidak mampu mengendalikan kendaraan,” kata Iptu Khoirul Bahri, Rabu 30 November 2022.
Motor Satriono menabrak bagian depan truk yang mengangkut 41 sepeda motor. Kendaraan ringsek dan Satriono tewas dengan luka berat di kepala.
BACA JUGA: Ditangkap Anggota Polres Lampung Timur, Bandit Pencuri Motor Dapat 'Hadiah' di Kaki Kanan
Sementara truk rusak di bagian depan. Sedang pengemudinya tidak mengalami luka.
"Pengemudi truk juga sudah diamankan dan saat ini sedang menjalani pemeriksaan oleh penyidik unit Gakkum," sebut Iptu Khoirul Bahri.
Sementara, kecelakaan lalu lintas di jalan raya Pekon Podosari, Kecamatan Pringsewu, Pringsewu menewaskan Ahmad Tohirin (35), warga Kampung Linggau Pura, Kecamatan Selagai Lingga, Lampung tengah.
Kecelakaan lalu lintas yang ramai menjadi perbincangan termasuk di medsos terjadi saat sepeda motor Honda Supra BE 4135 UG yang dikendarai Ahmad melaju beriringan dengan truk tangka BE 8319 FM dari arah Sukoharjo menuju Pringsewu, Senin 21 November 2022.
BACA JUGA: Petugas TNBBS Turun, Awasi Beruang di Pesisir Barat
"Namun saat sedang menyalip, kerombong yang dibawa korban membentur badan truk. Akibatnya sepeda motor terjatuh dan korban terpental ke kolong truk. Ia terlindas," kata Kasatlantas Iptu Khoirul Bahri.
Korban mengalami luka berat di bagian kepala dan tangan. Setelah dievakuasi ke rumah sakit, ia sudah meninggal dunia.
Sementara pengemudi truk tangki Mei Nugroho (34), warga Desa Srikaton, Kecamatan Tri Murjo, Lampung Tengah tidak mengalami luka. (*)