Libur Nataru, HK Catat Sudah 880 Ribu Kendaraan Melintas di JTTS

Minggu 25-12-2022,13:41 WIB
Reporter : Rimadani Eka Mareta
Editor : Ari Suryanto

RADARLAMPUNG.CO.ID - PT Hutama Karya selaku pengelola Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) mencatat sudah ada 880 ribu kendaraan melintas.

Jumlah tersebut diprediksi menjadi puncak kenaikan volume lalin saat libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023.

Hingga Sabtu 24 Desember 2022 saja, tercatat sebanyak 15.587 kendaraan masuk dari arah Pulau Jawa menuju Pulau Sumatra melalui Gerbang Tol (GT) Bakauheni Selatan sebagai pintu awal masuk JTTS maupun sebaliknya melalui GT Bakauheni Selatan di Ruas Bakauheni – Terbanggi Besar (Bakter).

Executive Vice President (EVP) Divisi Operasi dan Pemeliharaan Jalan Tol (OPT) Hutama Karya Dwi Aryono Bayuaji mengatakan, lonjakan VLL kendaraan pada mudik Nataru terjadi pada Jumat lalu.

BACA JUGA:Kembali Heboh, Kini Muncul Video Kebaya Hijau, Siapa Pemerannya? Ini Identitasnya

"Secara total traffic lalu lintas di JTTS yang dikelola HK memyalami kenaikan. Bahkan hingga Jumat lalu mencapai 880 ribu kendaraan yang melintas," ujar Dwi pada keterangannya, Minggu 25 Desember 2022.

Volume kendaraan tersebut naik sekitar 26 persen dibandingkan kondisi normal, di mana biasanya hanya mencapai 700 ribu kendaraan melintas.

Artinya, ada penambahan hampir 200 ribu kendaraan pada Nataru tahun ini.

Total trafik tersebut merupakan akumulasi dari Ruas Bakter, Ruas Terbanggi Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung (Terpeka), Ruas Palembang – Indralaya, Ruas Pekanbaru – Dumai, Ruas Medan – Binjai, Ruas Binjai – Langsa Seksi 1 dan Ruas Sigli – Banda Aceh Seksi 2, 3 & 4.

BACA JUGA:Link Kupu Kupu Malam 7A dan 7B: Banyak Adegan Panas Kualitas HD, Bisa Dibuka di Telegram, LK21, IndoXXI?

Selain itu pada mudik Nataru ini, perusahaan telah mengoperasikan tanpa tarif tol Bengkulu-Taba Penanjung dan mulai pemberlakuan tarif tol Pekanbaru-Bangkinang. 

HK juga mengantisipasi lonjakan trafik selama mudik pada libur Nataru tahun ini dengan menyiapkan beberapa langkah strategis seperti menambahkan fasilitas gardu tol di Gerbang Tol (GT) yang memiliki potensi kepadatan tinggi.

"Seperti di GT Bakauheni Selatan dan GT Kotabaru yang semula 5 jalur menjadi 7 jalur dan di GT Kotabaru yang semula 4 jalur menjadi 6 jalur. Tambahan alat mobile reader untuk mempercepat transaksi di gerbang tol," katanya.

Adapula SPBU modular di beberapa titik yakni di Rest Area KM 20 B Ruas Bakauheni – Terbanggi Besar, Rest Area KM 189 Ruas Terbanggi Besar – Pematang Panggang Kayu Agung dan Rest Area Temporary KM 130 Ruas Pekanbaru – Dumai serta memastikan Bahan Bakar Mentah (BBM) tercukupi.

BACA JUGA:Antisipasi Tawuran Geng Motor, Ini Yang Dilakukan Tim Samapta Polresta Bandar Lampung

Kategori :